I Wayan Sugiana. (BP/nan)

AMLAPURA, BALIPOST.com – Adanya Revisi Permendikbud No.51 Tahun 2018 tentang kuota jalur prestasi dari 5 persen menjadi 15 persen disambut positif di Karangasem. Hanya, sampai saat ini pihak sekolah masih menunggu kejelasan dari Disdikpora Provinsi Bali.

Kepala SMAN 1 Amlapura yang juga Ketua MKKS SMA Karangasem I Wayan Sugiana, Selasa (25/6), mengatakan, sebagai sekolah favorit di Karangasem, pihaknya menyambut positif adanya revisi PPDB lewat jalur prestasi yang sebelumnya 5 persen menjadi 15 persen. Akan tetapi sampai kini pihaknya masih menunggu instruksi resmi dari Disdikpora Bali terkait perubahan tersebut.

Baca juga:  SMP Saraswati Tabanan Hanya Dapat Empat Siswa

“Kami belum berani pastikan menerima siswa melalui jalur prestasi maksimal 15 persen. Kami masih menunggu instruksi lebih lanjut dari Disdikpora Provinsi Bali terkait perubahan itu. Setelah adanya informasi lebih lanjut, baru kami lakukan langkah selanjutnya,” ujar Sugiana.

Dengan adanya perubahan itu, maka persentase PPDB bakal mengalami perubahan. Jika jalur prestasi bertambah menjadi 15 persen, jalur zonasi akan berubah menjadi 80 persen dan perpindahan orangtua tetap 5 persen. ”Kalau sudah ada perintah lebih lanjut, itu sebagai modal awal pihak sekolah bergerak dalam PPDB. Pendaftaran melalui jalur perpindahan orangtua siswa dan prestasi pada 26-27 Juni, sedangkan jalur zonasi dimulai 28 Juni,” jelasnya.

Baca juga:  Hadapi "Price War" di Industri Telko, Ini Jurus Telkomsel

Untuk kuota PPDB SMAN 1 Amlapura, menurut Sugiana, mendapatkan jatah 252 siswa dengan jumlah tujuh rombel. Masing-masing rombel diisi 36 siswa.

Jika sekolah mendapat sisqa sebanyak itu, pihaknya kekurangan empat Ruang Kelas Belajar (RKB). “Untuk itu, kami akan meminjam ruang laboratorium kimia, fisika, biologi dan komputer untuk menampung anak-anak,” tambahnya. (Eka Parananda/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *