DENPASAR, BALIPOST.com – Dalam perhelatan Pesta Kesenian Bali (PKB) tahun ini, penyandang disabilitas mendapatkan kesempatan untuk ikut serta. Ini tentu menjadi peluang baik untuk bisa menunjukkan jika penyandang disabilitas pun memiliki keterampilan yang tidak kalah dengan orang normal.

Kepala Dinas Sosial Provinsi Bali, Dewa Gede Mahendra Putra berharap stand untuk penyandang disabilitas, ke depan akan semakin banyak. Sebab, masih banyak keterampilan dan kerajinan yang dihasilkan yang berkualitas dan pantas untuk dipamerkan.

Baca juga:  Peringati Hari Puputan Klungkung, Pemkab Gelar Lomba Geguntangan Disabilitas

Tahun ini lanjut Mahendra, untuk penyandang disablitas baru tersedia satu stand. Dalam stand tersebut diisi oleh Persatuan Tuna Netra Indonesia (Pertuni) Bali berupa ketrampilan pijat dan Spa serta kerajinan puzzle yang diisi oleh Disablitas Daksa dari Bunga Bali Craft. ”Baru dua ini. Ke depan tentu diharapkan akan lebih banyak lagi hasil karya dan keterampilan penyandang disabilitas bisa diikutkan dalam PKB,” ujarnya.

Baca juga:  Penyebaran COVID-19 Melonjak di Pasar Tradisional, Upaya Ini akan Dilakukan

Menurut Mahendra, di Bali sebenarnya masih banyak potensi-potensi dari penyandang disabilitas, baik itu keterampilan, kerajinan, hingga karya seni. Pihak Dinas Sosial tentu terus menerus memberikan pelatihan serta membina penyandang disabilitas ini untuk terus berkarya. ”Seperti sekarang ada keterampilan menggunakan komputer untuk penyandang disabilitas netra. Ini tentu sebuah peluang dan ketrampilan yang bagus ke depan,” ujarnya.

Ia berharap, dalam perhelatan PKB ke depan, stand yang disediakan untuk penyandang disablitas bisa lebih banyak lagi. Sebab, antusias penyandang disabilitas untuk mengikuti PKB sangat besar. ”Sebenarnya banyak potensi. Antusias mereka juga besar. Jadi diharapkan ke depan bisa lebih banyak,” harapnya. (Wira Sanjiwani/balipost)

Baca juga:  Jadwal PKB, Rabu 19 Juni 2019
BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *