AMLAPURA, BALIPOST.com – Jumlah kunjungan wisatawan ke Daerah Tujuan Wisata Pura Agung Besakih tahun ini baru mencapai sekitar 89 ribu hingga Juni lalu. Jumlah ini masih jauh dari yang ditargetkan tahun ini yakni 219 ribu lebih. Ketua Manajer Operasional Objek Pura Agung Besakih Jro Mangku Ngawit mengungkapkan hal ini, Kamis (4/7).
Mangku Ngawit menambahkan, jumlah kunjungan periode 1 Januari sampai 25 Juni baru mencapai 89.365 orang. Wisatawan domestik 16.152 orang dan wisatawan mancanegara 73.213 orang. “Kalau dikalkulasikan per harinya jumlah kunjungan wisatawan domestik 172 orang dan mancanegara 390 orang,” ujarnya.
Jumlah kunjungan tersebut masih jauh dari target yang ditetapkan tahun 2019. Pengelola menargetkan jumlah kunjungan ke objek wisata Pura Agung Besakih mencapai 219.960 dengan rincian kunjungan wisatawan domestik 30.960 orang dan mancanegara 189.000 orang.
“Kami harap sampai akhir tahun, capaian jumlah kunjungan sesuai dengan yang ditargetkan. Itu asalkan Gunung Agung tidak mengalami erupsi besar. Karena itu cukup mempengaruhi tingkat kunjungan. Melihat tren, biasanya bulan Juli sampai September wisatawan asing cukup ramai, mengingat di Eropa libur panjang,” jelas Mangku Ngawit.
Menurutnya, penurunan jumlah kunjungan terjadi pada Mei lalu. Itu disebabkan Gunung Agung mengalami erupsi empat kali. “Saat ini kunjungan rasanya normal-normal saja,” tegasnya. (Eka Parananda/balipost)
