JAKARTA, BALIPOST.com – Tahun Ajaran Baru sudah dekat. Sama seperti tahun-tahun sebelumnya, momen ini dimanfaatkan siswa untuk penyegaran berbagai alat keperluan sekolah.
Alat keperluan sekolah yang tepat dan disukai bisa menjadi motivasi tambahan bagi siswa untuk lebih giat dalam menjalankan aktivitas belajar di sekolah. Menurut hasil survey oleh Frontier Consulting dan majalah Marketing dari 1000 orang anak, 500 remaja dan 500 orang tua di 5 kota besar di Indonesia, ternyata merek Faber-Castell merupakan pilihan utama para orang tua, anak dan remaja.
Faber-Castell merupakan pilihan utama untuk pensil tulis, pensil warna, pensil mekanik, crayon/oil pastel, cat air, spidol warna, penghapus dan Ballpoint. Public Relations Manager PT Faber-Castell International Indonesia, Andri Kurniawan mengatakan sebagai wujud apresiasi Faber-Castell kepada konsumen setia, Faber-Castell akan menghadirkan beragam promo yang siap memanjakan konsumen melalui #SiapBacktoSchool bersama Faber-Castell.
Program ini akan dilakukan menjelang Tahun Ajaran Baru 2019/2020 yang akan dimulai pada pertengahan Juli mendatang.
Faber-Castell akan bekerjasama dengan toko-toko buku dan toko alat tulis di seluruh Indonesia untuk memanjakan konsumen dengan berbagai penawaran menarik, diantaranya dengan potongan diskon, hingga hadiah menarik saat promo #SiapBacktoSchool yang berlangsung 1 Juni – 31 Juli 2019.
Andri menambahkan, bahwa dengan #SiapbacktoShool tentunya memberikan semangat tersendiri bagi kami untuk terus memberikan yang terbaik, khususnya di momen Tahun Ajaran Baru kali ini. Dalam kesempatan tersebut pihaknya bisa berinteraksi langsung dengan semua elemen konsumen Faber-Castell, untuk memberikan pelayanan sehingga dapat membantu konsumen dalam menyiapkan kebutuhan produk-produk yang menunjang dalam proses belajar mengajar.
“Kami juga menyediakan alternatif, bagi yang ingin berbelanja santai tanpa meninggalkan rumah, konsumen juga bisa memilih alat sekolah mereka secara online di toko Faber-Castell di Tokopedia, Shopee dan Bukalapak,” tutup Andri. (Diah Dewi/balipost)