DENPASAR, BALIPOST.com – Upaya mengembangkan sektor pariwisata di Kota Denpasar tidak hanya mengandalkan yang sudah ada. Harus ada terobosan baru dalam meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan ke kota ini. Salah satunya membangun ikon-ikon baru, seperti rencana membangun Patung Baruna di Pantai Sanur.
Ketua Fraksi Hanura DPRD Denpasar I.B. Ketut Kiana, Selasa (30/7), minta Pemkot bisa mengembangkan objek wisata yang sudah ada dengan fasilitas tambahan. Sanur sebagai objek wisata yang sudah terkenal di dunia internasional perlu dipoles lagi dengan fasilitas baru.
Dikatakannya, Pemkot Denpasar sejak lama sudah berencana membangun patung kapal bersejarah yang berlabuh pertama kali di Sanur. Pihaknya juga berharap agar ada Patung Baruna sebagai pelengkap. Ikon baru ini akan menjadi daya tarik tersendiri, selain keindahan pantai yang sudah dikenal sejak lama.
“Kami berharap Pemkot Denpasar bisa berinovasi dalam pengembangan pariwisata. Jangan hanya mengandalkan yang sudah ada. Kenyamanan wisatawan harus menjadi yang utama dalam meningkatkan kunjungan wisatawan ke kota ini,” ujar Kiana.
Warga Sanur Kaja ini juga mengapresiasi penataan bantaran Tukad Badung serta Tukad Bindu yang mampu memberikan suasana berbeda bagi wisatawan serta masyarakat Denpasar. Ini merupakan inovasi yang positif bagi pengembangan pariwisata di Denpasar.
Di sisi lain, Ketua Komisi III DPRD Denpasar Eko Supriadi sangat mendukung usulan Fraksi Hanura tersebut. Pihaknya melihat pembangunan Patung Baruna bisa menjadi ikon baru di Pantai Sanur. Pembangunannya bisa dilakukan di bibir pantai, sejajar dengan jalan menuju pantai. Bila lokasi ini digunakan, wisatawan akan melihat patung ini sejak mulai memasuki kawasan pantai. “Lokasinya harus strategis dan bisa menjadi fokus bagi kalangan wisatawan yang datang ke Pantai Sanur,” sebut politisi PDI-P ini. (Asmara Putra/balipost)
