Suasana Taman Latih Anjing yang tidak terawat. (BP/olo)

NEGARA, BALIPOST.com – Taman Latih Anjing yang dibangun di sebelah Kantor KPU Jembrana, jalan Udayana hingga kini belum termanfaatkan. Taman yang sudah dilengkapi sarana latih anjing ini infonya belum lengkap pembangunannya.

Padahal sudah lebih dari setahun selesai dikerjakan seperti yang terlihat saat ini. Lantaran tak pernah digunakan, taman ini terkesan kumuh dan tak terawat.

Seperti yang terlihat Kamis (8/8), sampah berserakan di lahan yang sebelumnya berdiri Gedung Kesenian. Di sekeliling taman, rumput mulai tumbuh tinggi. Bangunan terbuka yang dikelilingi pagar besi serta jogging track ini terlihat sudah mulai keropos.

Baca juga:  Perseden Piala Soeratin U-13 dan U-15 Belum Tentukan Pelatih

Terkait hal tersebut, Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Wayan Sudiarta, Kamis (8/8) mengungkapkan bahwa pengelolaan taman anjing itu sudah menjadi tanggung jawab komunitas yang dulunya memohon dibangunnya taman di sana. Fungsi pembangunan taman latih anjing ini memang dikhususkan bagi komunitas pencinta anjing  agar tidak bercampur dengan pengunjung di Taman Pecangakan dan areal Gedung Kesenian Bung Karno.

Selain itu juga bisa dimanfaatkan untuk kegiatan vaksinasi hewan, khususnya anjing. Akan tetapi sampai saat  ini belum dimanfaatkan.

Baca juga:  Undiksha Tuan Rumah Symposium Internasional Teknologi Nuklir

Semestinya komunitas yang memanfaatkan setelah taman itu selesai dibangun. “Kita  tidak   mesti menganjurkan lagi agar tempat itu dimanfaatkan. Sebab dulunya komunitas sendiri  yang memohon tempat itu, berikut bangunannya,” terang Sudiarta. (Surya Dharma/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *