GIANYAR, BALIPOST.com – Gerak Jalan Inovasi serangkaian memeriahkan Hari Kemerdekaan Indonesia ke-74 kembali digelar Kecamatan Tegallalang, Jumat (9/8). Kegiatan yang menonjolkan kreativitas ini banyak mengundang gelak tawa masyarakat bahkan wisatawan, karena mengambil titik awal di depan objek wisata Ceking.
Menurut Camat Tegallalang I Nyoman Darmawan, peserta antusias mengikuti lomba. Tahun sebelumnya, gerak jalan inovasi ini dimulai dari depan Kantor Camat Tegallalang, sedangkan tahun ini start di depan Objek Wisata Ceking. “Kami geser untuk memberikan hiburan terkait pariwisata. Peserta terdiri atas PKK Desa, Karang Taruna, partisipasi guru SD, SMP, SMA, dan pegawai Kantor Camat,” katanya.
Total peserta yang terlibat dalam kegiatan ini 35 peleton, dengan menempuh jarak sekitar dua kilometer yaitu dari Jalan Raya Ceking sampai finis di Lapangan Umum Tegallalang. Sepanjang rute mereka harus menampilkan suatu inovasi dan unik berkaitan kemerdekaan Indonesia. “Dalam 17 Agustusan ini terdapat rasa empati kepada para pahlawan dari masyarakat Tegallalang. Bukan dengan cara peringatan yang wah-wah, melainkan sederhana namun memaknai,” terangnya,
Salah satu peserta, I Kadek Bayu Eka Putra, mengaku berlatih sejak seminggu lalu. Mulai dari yel-yel, gerakan serentak hingga konsep pakaiannya dikerjakan selama satu pekan. “Konsepnya adalah pahlawan di zaman penjajahan. Makanya kami tidak pakai baju dan menggunakan senjata bambu runcing,” tandasnya. (Manik Astajaya/balipost)
