AMLAPURA, BALIPOST.com – Hingga hari keempat pencarian, Basarnas Karangasem belum juga menemukan keberadaan nenek I Nengah Tuprug (95) yang hilang beberapa hari lalu. Basarnas terpaksa menghentikan proses pencarian atas permintaan pihak keluarga korban.
Koordinator Pos Pencarian dan Pertolongan Basarnas Karangasem I Gusti Ngurah Eka, Selasa (20/8), menyatakan, pada hari keempat petugas menyusuri lembah di seputar ditemukannya sandal dan selendang korban. “Meski pencarian dilakukan mulai pagi sampai pukul 18.00 Wita, petugas sama sekali tidak menemukan keberadaan korban. Pencarian kembali nihil,” ujarnya.
Berdasarkan hasil evaluasi tim gabungan dan permintaan pihak keluarga korban, maka Basarnas menghentikan proses pencarian nenek Tuprug. “Kalau sesuai SOP, proses pencarian dilakukan selama sepekan. Tapi karena permintaan keluarga, maka proses pencarian dihentikan,” jelasnya.
Meski demikian, pihaknya akan terus melakukan pemantauan. Apabila ada tanda-tanda atau keberadaan korban, petugas siap membantu mengevakuasi korban. ”Bila ada tanda-tanda keberadaan korban, bisa diinformasikan kepada kami. Tim gabungan siap membantu melakukan evakuasi,” tegas Ngurah Eka. (Eka Parananda/balipost)