Puluhan nelayan mengikuti lomba jukung di Pantai Segara Ayu, Sanur, Denpasar, Rabu (21/8). (BP/eka)

DENPASAR, BALIPOST.com – Berbagai kegiatan dilakukan serangkaian Sanur Village Festival (SVF). Sebelum dibuka secara resmi pada malam harinya, Rabu (21/8) pagi digelar lomba jukung. Setidaknya 25 jukung milik nelayan di kawasan Sanur ikut bersaing menyusuri perairan Laut Segara Ayu sepanjang 15 kilometer. Lomba ini sedikit molor dari jadwal semula karena air laut sempat surut pada pagi hari.

Salah seorang peserta, I Wayan Suwena, mengaku ikut lomba bersama 24 rekannya nelayan yang biasanya mangkal di kawasan itu. Bahkan, dirinya menurunkan dua jukung dalam kegiatan kali ini.

Baca juga:  Pembangunan Jalan Lingkar Nusa Penida Tunggu Pembebasan Lahan

Lomba jukung ini setiap tahun selalu menjadi perhatian warga sekitar dan wisatawan. Sebab, jukung yang dilengkapi layar warna-warni sangat menarik untuk menjadi objek foto. Tidak sedikit wisatawan menjadikan jukung dengan layar aneka warna ini sebagai latar untuk swafoto.

Ketua Panitia yang juga Ketua Persatuan Jukung Penambang Dewi Satayujanagandhi Sanur, I Wayan Jelantik, mengatakan, peserta melewati rute Pantai Segara, Loloan Taman, Tower Mertasari, dan kembali ke Pantai Segara. Lomba ini dimaksudkan untuk mempertahankan eksistensi jukung layar atau perahu layar yang kini hanya ada di Sanur. Apalagi maskot Sanur Village Festival yakni jukung layar. (Asmara Putra/balipost)

Baca juga:  Paket Komplet Pesta Kesenian Bali 2019
BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *