MANGUPURA, BALIPOST.com – Deputi Pelayanan Publik Prof. Dr. Diah Natalisa Mba didampingi Kabid Evaluasi Pelayanan Publik Aris Samson mengunjungi Mal Pelayanan Publik (MPP) Kabupaten Badung, Kamis (29/8). Kedatangan Deputi ini disambut langsung Wakil Bupati Badung I Ketut Suiasa dengan didampingi Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu I Made Agus Aryawan beserta Kabag organisasi I Wayan Wijana.
Dalam kesempatan tersebut Deputi Pelayanan Publik Prof. Dr Diah Natalisa Mba berkesempatan meninjau pelayanan yang ada di Mall Pelayanan Publik Kabupaten Badung. Seperti Loket Garuda, Pos Indonesia, pengurusan IMB serta melihat langsung proses pengurusan izin yang dilakukan oleh masyarakat Badung.
Dalam kunjungannya ini Deputi pelayanan Publik Diah Natalisa memberikan apresiasi kepada Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu walaupun baru setahun MPP Badung di resmikan telah banyak memberikan layanan kepada masyarakat, sehingga semakin banyak yang datang ke Badung untuk melihat, belajar dan mencontoh pelayanan yang ada di Kabupaten Badung. “Harapan kami keberadaan Mall Pelayanan Publik (MPP) di Kabupaten Badung saat ini tidak hanya memberikan pelayanan kepada masyarakat juga memberikan keramahan dengan mengedepankan hospitality di tingkat kenyamanan,” kata Diah Natalisa.
Lebih lanjut dikatakan, dengan banyaknya instansi yang bergabung di Pemerintahan Kabupaten Badung diharapkan ke depannya Kabupaten Badung dapat membangun gedung baru semacam one stop service area dengan menghadirkan layanan perizinan dan nonperizinan yang sudah bergabung di berbagai layanan seperti BUMN, BUMD bahkan layanan swasta. “Saya berharap One Stop Service Area di kabupaten Badung ini melalui Mall Pelayanan Publik dapat menjadi role model, sehingga dapat menjadi kebangggaan Badung,” harapnya.
Hal Senada diungkapkan oleh Wakil Bupati Badung I Ketut Suiasa agar Mall Pelayanan public ini dapat terus meningkat inovasi dan motivasi di dalam memberikan pelayanan prima kepada masyarakat yang membutuhkan pelayanan perizinan. “Selain itu tingkatkan jenis pola layanan kepada masyarakat seperti sosialisasi Layanan Perizinan online (LAPERON), sehingga masyarakat dapat dengan mudah mengurus perizinan,” pungkas Wabup Suiasa. (Adv/balipost)
