DENPASAR, BALIPOST.com – Kemegahan gedung Pasar Badung yang dibangun dengan dana Tugas Perbantuan (TP) Kemendag RI juga berimbas pada bangunan Pasar Kumbasari. PD Pasar Kota Denpasar telah merancang perbaikan pada bagian depan dan memasang kanopi untuk memberikan kenyamanan kepada pedagang.
Hal ini ditegaskan Dirut PD Pasar Denpasar I.B. Kompyang Wiranata ditemui di sela-sela penyerahan CSR Bank BRI di Pasar Badung, Kamis (5/9). Dikatakannya, penambahan ornamen Bali pada dinding depan akan dilakukan pada 2020 mendatang. Sumber dana yang digunakan kemungkinan dana bantuan khusus (BKK) dari provinsi.
Penataan dilakukan untuk menyeimbangkan kondisi bangunan Pasar Badung dengan Pasar Kumbasari. Penataan kali ini tidak menyentuh kios yang sudah ada. Hanya tampak depannya agar mencerminkan ornamen Bali. “Kios tidak ada yang mengalami perubahan,” ujar mantan Ketua Komisi II DPRD Denpasar ini.
Hal lain yang tidak mengalami perubahan yakni pintu masuk dan parkir. Pengunjung atau pedagang masih tetap bisa masuk melalui pintu utara (Jalan Gajah Mada) untuk membawa barang dagangan. Hanya, tidak diizinkan parkir. Kalau parkir masih tetap di sentral parkir di selatan atau masuk ke parkir di Pasar Badung. “Parkir sudah terkoneksi dengan areal parkir di Pasar Badung. Jalur depan kios di Kumbasari tetap bebas parkir kendaraan roda empat,” jelasnya.
Terkait penataan di lantai IV dan V, pihaknya masih menunggu perubahan nomenklatur PD Pasar menjadi Perumda. Karena dengan Perumda, peluang untuk mengatur keberadaan fungsi-fungsi lahan yang belum optimal bisa dilakukan. “Dengan status Perumda, cakupan yang bisa ditangani lebih luas. Banyak yang mengalami perubahan, termasuk masa kerja direksi,” tandas Wiranata. (Asmara Putra/balipost)