TABANAN, BALIPOST.com – Karena salah menginjak gas saat hendak parkir, sebuah mobil terjun dan menghantam merajan warga. Peristiwa naas ini terjadi di wilayah kecamatan Penebel, tepatnya di banjar Gunung Sari Uma Kayu, desa Jatiluwih, Minggu (13/10).
Sebuah mobil berwarna putih yang dikemudikan Londa Rosiana (51) terjun dan menghantam merajan milik warga setempat. Dari informasi yang dihimpun, peristiwa terjadi sekitar pukul 10.00 Wita.
Sebelum kejadian, pengemudi yang berencana liburan ke salah satu air terjun di wilayah TKP ini hendak mencari tempat parkir. Tanpa sadar pengemudi mobil ini menginjak gas hingga terjun dan menabrak merajan milik warga.
Akibatnya, tiga pelinggih dan tembok penyengker (pembatas) milik I Gede Made Kantor (47) mengalami kerusakan dan kerugian diperkirakan mencapai Rp 70 juta. Kapolsek Penebel, AKP Bambang Gde Arta, saat dikonfirmasi mengatakan lakalantas ini terjadi lantaran pedal gas diinjak tanpa sadar oleh pengemudinya.
“Jadi saat hendak parkir, pengemudi ini tanpa sadar injak gas, dan mobilnya terjun menabrak merajan milik warga,” ucapnya.
Dikatakannya pengemudi juga sudah meminta maaf. “Dengan perjanjian pengemudi mau membiayai seluruh perbaikan merajan dan upakaranya,” ucapnya. (Puspawati/balipost)
