GIANYAR, BALIPOST.com – Kebakaran melanda rumah milik Made Rakwa di Desa Melinggih, Kecamatan Payangan, Minggu (13/10). Akibatnya, kerajinan souvenir antik yang terbuat dari kayu jati ludes.

Karena kebakaran itu, korban mengalami kerugian sekitar lima ratus juta rupiah. Untungnya, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini.

Diduga, kebakaran ini dipicu pembakaran sampah yang dilakukan seorang warga di belakang rumah korban. Dari informasi yang dihimpun, korban Made Rakwa sedang berada di halaman rumah melihat I Made Pangat sedang membakar sampah di belakang rumahnya.

Baca juga:  Kerugian Infrastruktur Akibat Longsor dan Banjir Bandang di Buleleng Capai Rp 5,8 miliar

Pembakaran sampah itu dilakukan pada sebuah tanaman rumpun bambu. Berselang 30 menit, korban memperingatkan Pangat agar memadamkan api tersebut. Namun peringatan tersebut tidak dipedulikan.

Sekitar pukul 15.00 Wita, korban dikejutkan dengan kepulan asap, yang disertai kobaran api di bagian atap rumahnya. Melihat kejadian itu ia langsung berteriak minta tolong.

Mendengar teriakan itu, warga berbondong-bondong mendatangi rumah korban. Naas upaya pemadaman yang dilakukan warga tidak berhasil.

Baca juga:  Waspadai, Berita Hoax Buat Gaduh di Tahun Politik

Api semakin membesar menjalar ke seluruh bangunan rumah yang berukuran 15 x 7 meter itu. Dua unit mobil Damkar Gianyar tiba di lokasi pada Minggu sore sekitar pukul 15.30 Wita. Proses pemadaman berlangsung cukup alot hingga pukul 16.00 Wita.

Kepala Satpol PP Gianyar I Made Watha yang membawahi petugas pemadam mengatakan sudah mengerahkan armada ke TKP. “Dua unit pemadam meluncur ke lokasi, api sudah berhasil dipadamkan petugas,” katanya.

Baca juga:  Rumah Lantai Dua Terbakar, Diduga Ini Penyebabnya

Sementara aparat kepolisian yang menerima laporan ini langsung melakukan penyelidikan. Dugaan sementara, kebakaran disebabkan api sisa hasil pembakaran sampah pada rumpun bambu yang berada di belakang rumah korban. “Lebih pastinya kita masih lidik penyebab kebakaran ini,” imbuh Kapolsek Payangan AKP I Gede Sudyatmaja. (Manik Astajaya/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *