TABANAN, BALIPOST.com – Berbagai cara dilakukan untuk bisa menggaungkan keberadaan desa wisata. Salah satunya seperti yang dilakukan oleh pemerintah desa Kukuh, kecamatan Marga, Kabupaten Tabanan, Minggu (27/10) sore yang menggelar parade barong bangkung di DTW Alas Kedaton.
Dibuka oleh Wakil Bupati Tabanan, Dr I Komang Gede Sanjaya S.E, M.M., kegiatan ini juga serangkaian untuk memperingati Hari Sumpah Pemuda dan memberi ruang seni serta kreativitas bagi generasi muda, yang sekaligus mempromosikan kembali obyek wisata Alas Kedaton.
Menariknya, di sela-sela kegiatan tersebut Perbekel Desa Kukuh I Made Sugianto juga mengajak undangan dan seluruh penonton yang hadir saat itu untuk berdiri mengucapkan Sumpah Pemuda. Dijelaskan Made Sugianto, parade budaya ini akan rutin digelar setiap tahun semasa pengabdiannya di Desa Kukuh.
Pada awal tahun pertama juga telah digelar parade baleganjur. “Lewat ajang ini, sekaligus kami ingin menggaungkan DTW Alas Kedaton. Dan berharap kunjungan wisatawan dapat meningkat. Ini bagian dari visi dan misi 6 tahun memimpin desa,” jelasnya.
Untuk peserta parade, lanjut Sugianto, diikuti sebanyak 6 sekaa barong bangkung. Masing-masing sekaa membawa tema cinta lingkungan. “Melalui tontonan ini kami juga ingin memberikan tuntunan semoga penonton mendapat edukasi untuk cinta lingkungan,” ujar Sugianto.
Dengan adanya ruang seni bagi generasi muda, diharapkan mampu mendongkrak dan menggeliatkan kembali Alas Kedaton seperti masa kejayaannya di 1990-2001. Dalam kesempatan itu, Sugianto juga mengajak masyarakat meningkatkan rasa nasionalisme, tidak terpecah belah dengan hoaks. “Mari bersatu membangun desa. Bersama kita bisa membangun Indonesia dari desa,” tegasnya. (Puspawati/balipost)