MANGUPURA, BALIPOST.com – Ikatan Alumni SMAN 5 Denpasar (Ikasmanela) angkatan 1994 melaksanakan reuni perak pada Minggu (27/10) di Ocean Hai Restaurant, Jimbaran. Hadir ratusan alumni Smanela.
Suasana kehangatan tampak tergambar pada acara penyambutan dan selama acara berlangsung. Ketua Panitia Reuni Perak Smanela’94, I Kadek Pranajaya mengatakan, reuni perak Smanela 94 adalah reuni yang ke-2 kalinya dilaksanakan.
Sebelumnya acara reuni pernah dilaksanakan pada 5 Oktober 2015 di Garuda Wisnu Kencana. Berawal dari pertemuan lewat media sosial kemudian dilanjutkan pertemuan di Raja Ampat 3 bulan lalu hingga tercetus ide untuk melaksanakan reuni perak Smanela’94 di Restaurant Ocean Hai Jimbaran Bali, Kedonganan.
Tujuan dilaksanakan reuni perak Smanela 94 ini) sebagai ajang pertemuan atau kumpul-kumpul untuk menjalin kembali tali silaturrahim dan saling bertukar informasi, sharing pengalaman, mengenang masa lalu yang sehat dan positif. “Karena reuni adalah terapi hati dari pikiran yang positif sehingga kita bisa belajar dari teman, dari pertemanan yang sebegitu lama, mengurangi stres atau depresi,” kata Pranajaya yang juga Ketua Ikatan Arsitek Indonesia (IAI) Bali ini.
Selaint itu reuni ini juga bertujuan saling bertukar informasi tentang disiplin pekerjaan yang digeluti, bekerjasama untuk kegiatan sosial antar sesama teman dan keluarga, mengingat kembali semua kenangan, suka duka, tawa canda, tangis, dan haru. Selain itu membuka jalur peran alumni terhadap SMAN 5 Denpasar, merintis jaringan kerja yang kuat dan atas dasar profesionalisme untuk membangun sinergi yang positif antar sesame alumni.
Reuni perak Smanela’94 ini dapat dilaksanakan dengan baik berkat dukungan dan donasi para alumni yang sangat luar biasa sehingga acara ini dapat terlaksana, selain peran panitia yang secara tulus ikhlas bekerja keras bahu membahu mempersiapkan acara ini dengan sebaik-baiknya. “Semoga acara mampu memberikan kecerian, kebahagian dan menumbuhkan rasa kebersamaan diantara para alumni dalam rangka kedepannya memberikan kontribusi untuk almamater tercinta,” ujarnya.
Ketua Ikasmanela’94 dr. I Wayan Gede Ware Seputra menuturkan, reuni menjadi ajang bersosialisasi guna merekatkan kembali tali persahabatan. Salah satu tujuan reuni adalah untuk memperbarui citra diri seseorang guna tampil prima, mereka perlu merasa nyaman dan percaya diri baik dari segi fisik maupun emosional.
Reuni juga bermanfaat untuk mengembalikan peranan seseorang yang mungkin sudah terkikis waktu. Sebuah penelitian juga pernah mengungkap manfaat dari kegiatan kumpul-kumpul bersama teman di ajang reuni. “Ternyata kegiatan santai ini juga bisa membuat umur panjang. Sebuah penelitian bahkan pernah menemukan bahwa seseorang yang banyak dikelilingi teman dan saudara kemungkinannya meninggal lebih cepat berkurang 50 persen dibandingkan mereka yang tidak memiliki kehidupan sosial,” ungkapnya.
Menurut ahli etnografi dan komunikasi Amalia Maulana, budaya orang Indonesia yang melakukan suatu pertemuan bukan hanya karena ada urusan, tapi karena hubungan pertemanan dengan grup culture.
Salah satu alumni yang bertugas sebagai Kapolres Sorong, AKBP Dewa Made Sidan Sutrahna dalam video yang ditayangkan menyampaikan, acara reuni merupakan wujud rasa syukur setelah 25 tahun, akhirnya bisa bertemu kembali. Silaturahmi semacam ini menjadi sangat penting yang tidak hanya mengenang masa indah di masa lalu. Tapi juga dapat berdiskusi dan bertukar pengalaman sehingga akan terbangun suasana keakraban dalam mencapai keberhasilan.
Kepala SMAN 5 Denpasar Drs. I Made Sudha menyampaikan selamat atas reuni perak Ikasmanela’94. Sudha menyampaikan tentang acara reuni yang sangat bermanfaat bagi semuanya, sebagai ajang bertukar pengalaman dan memunculkan ide-ide yang bermanfaat untuk kebersamaan agar terus terjaga dengan baik. Ia berharap para alumni dapat memberikan sumbangan pemikiran untuk kemajuan SMAN 5 Denpasar.
Reuni Perak Smanela’94 juga dimeriahkan oleh bondres STI Bali dan artis penyanyi Widi Widiana. Panitia juga memberikan doorprize utama berupa satu sebuah sepeda motor dan hadiah hiburan lain yang tidak kalah menariknya. (Adv/balipost)