SINGARAJA, BALIPOST.com – Kapal Motor (KM) Bintang jaya VI terbakar saat menempuh pelayaran dari Surabaya menuju Papua, Selasa (5/11). Akibat kejadian ini 10 Anak Buah Kapal (ABK-red) selamat, setelah menceburkan diri ke laut.

Mereka ditolong oleh kapal cargo yang melintas di lokasi kejadian. Informasi dikumpulkan di lapangan, Rabu (6/11), sebelum kejadian KM Bintang Jaya IV ini berangkat dari Proboloinggo, Jawa Timur (Jatim) sekitar pukul 11.00 Wita.

Baca juga:  ABK Keluhkan Menunggu Diperiksa di Bandara, Ini Kata Satgas

Kapal yang dalam keadaan kosong itu rencananya akan menuju Papupa. Melintasi perairan di Buleleng, tiba-tiba di ruang mesin ABK menemukan ada percikan api.

Nahkoda KM Bintang Jaya VI, Martin memerintahkan anak buahnya memadamkan api memakai Alat Pemadam Api Ringan (APAR). Namun, api bertambah besar.

Atas kondisi itu, nahkoda dan ABK lain menyelamatkan diri dengan menceburkan diri ke laut. Sekitar satu jam para ABK itu terombang ambing di laut lepas.

Baca juga:  Puluhan Jabatan di Pemkab Buleleng Kosong, Mutasi akan Digelar

Beruntung, melintas kapal cargo di lokasi kejadian. Mereka berhasil ditolong ke atas kapal. Tidak berselang lama, ABK KM Bintang Jaya itu dievakuasi anggota Pos SAR Buleleng, TNI AL, dan anggota Polisi Perairan (Polair) Polres Buleleng.

Kasatpol Air AKP Wayan Parta seizin Kapolres Buleleng AKBP Suratno, S.IK membenarkan telah terjadi kapal terbakar di tengah laut. “Jadi benar kita mendapat laporan kebakaran kapal saata pelayaran. Kalau dari pemeriksaan awal, nahkoda akan menghidupkan mesin dan tiba-tiba ada percikan api dari ACCU, dan tidak berselang lama api berkobar dengan cepat. Sebelum ditolong, ABK menceburkan diri di laut untuk bertahan,” katanya. (Mudiarta/balipost)

Baca juga:  Sugawa Korry-Suardana Tantang Sutjidra-Supit di Pilkada Buleleng
BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *