Anggota Unit Lalin Polres Buleleng melakukan identifikasi di lokasi kecelakaan lalu lintas (lakalantas) tunggal yang mengakibatkan pelajar meninggal dunia. (BP/ist)

SINGARAJA, BALIPOST.com – Kecelakaan lalu lintas (lakalantas) menabrak pohon perindang di pinggir jalan kembali terjadi. Kali ini di wilayah Kabupaten Buleleng dan yang menjadi korbannya adalah Ade Reza (17) asal Kelurahan Kampung Baru, Kecamatan Buleleng. Pelajar SMA di Kota Singaraja ini menderita luka serius dan tewas saat dirawat di rumah sakit.

Kepala Sub Bagian (Kasubag) Humas Iptu Gede Sumarjaya seizin Kapolres Buleleng AKBP Suratno, S.I.K., Rabu (6/11), mengungkapkan, sebelum kejadian korban mengendarai sepeda motor Yamaha Nmax DK 6065 UAM melintas di Jalan Ngurah Rai dari arah selatan. Sampai di traffick light, korban bermaksud belok ke kiri menuju Jalan Udayana tepatnya di KM 0.800.

Baca juga:  Perjuangan Hidup Gubernur Koster Inspirasi Siswa SMA/SMK di Karangasem

Saat menikung, diduga korban tiba-tiba tidak bisa mengendalikan motor jenis metik tersebut. Motor oleng ke kiri dan menabrak pohon perindang di pinggir jalan tepatnya di depan Singaraja Futsal (Sifut).

Akibat benturan keras itu, korban mengalami luka serius pada kepala. Warga yang melihat kejadian itu berusaha menolong dengan mengantar korban ke rumah sakit. Akan tetapi dokter menyatakan korban telah meninggal dunia. “Benar, kami menerima laporan kejadian lakalantas tunggal dengan korban pelajar yang meninggal dunia,” ujar Sumarjaya.

Baca juga:  PPKM Level 2, SMA/SMK/SLB di Bali Lakukan Pembelajaran "Hybrid"

Menyusul kejadian itu, Mantan Kanit Reskrim Polsek Kubutambahan ini mengingatkan para orangtua pelajar agar tidak mengizinkan anak-anaknya mengendarai motor kalau masih di bawah umur. Apalagi, berkendara tanpa memakai helm pengaman kepala, rawan menjadi korban kecelakaan. (Mudiarta/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *