NEGARA, BALIPOST.com – Tim gabungan dari SAR Pos Jembrana, Polair dan TNI AL hingga Rabu (6/11) masih melakukan pencarian penumpang kapal KMP Gilimanuk 1 yang merupakan penumpang bus tujuan Denpasar. Korban, Dominggus Tongorongo (22) sebelumnya diketahui terjatuh saat menyeberang dari Pelabuhan Ketapang ke Pelabuhan Gilimanuk pada Senin (4/11) malam.
Dari pencarian pada hari ketiga, tim gabungan belum menemukan tanda-tanda korban di perairan Selat Bali. “Kita masih lakukan pencarian, mulai dari pagi tadi sampai sore ini belum ada hasil,” terang Koordinator Pos Pertolongan dan Pencarian (SAR) Jembrana Komang Sudiarsa.
Menurutnya, untuk pencarian dilakukan dengan menyisir perairan Selat Bali, terutama di arah Selatan Pelabuhan Gilimanuk. Dengan areal pencarian mencapai 12 mil dari pelabuhan.
Pencarian akan masih dilanjutkan dengan memperluas zona pencarian. Sesuai dengan standar operasional, waktu pencarian dilakukan selama tujuh hari sejak korban hilang.
Sudiarsa berharap penumpang asal NTT ini bisa ditemukan. Korban yang diketahui bernama Dominggus Tonggorongo ini naik bus AKAP Jawa Indah L 7852 UV dari Surabaya bersama kerabatnya dengan tujuan Denpasar.
Saat bus naik KMP Gilimanuk I dan dalam perjalanan berlayar ke pelabuhan Gilimanuk, korban terjatuh ke laut. Dari keterangan saksi Daniel Denge Rode, yang merupakan kerabat korban, saat berlayar korban sempat mengeluh pusing. Korban terjatuh di lambung kanan. (Surya Dharma/balipost)