MANGUPURA, BALIPOST.com – Kebakaran terjadi di toko sepeda gayung di Jalan Raya Dalung, Kuta Utara, Sabtu (9/11). Pemicunya diduga api berasal dari pembakaran sampah oleh penghuni kos di belakang toko tersebut.
Pemilik toko, IBG Chrisna Anuja (41) masih menghitung kerugian materiilnya.
Kasubbag Humas Polres Badung Iptu Ketut Gede Oka Bawa, Minggu (10/11) menyampaikan, dari laporan ia terima, kejadiannya pukul 19.00 Wita. Hasil interogasi, Imam Mahmudi (30), penghuni kamar kos nomor 1, pukul 18.00 Wita dilihat penghuni kos kamar nomor 2 Syamsyati membakar sampah di bak sampah belakang gudang ban toko sepeda. Selanjutnya datang karyawan toko sepeda, Malinus ikut membakar kardus di bak sampah tersebut.
Api membesar dan tinggi, Malinus menjinakan api dengan cara menyiram dengan air. Setelah itu ditinggal ke kamar.
“Saksi (Imam) mendengar suara ledakan kecil dan melihat api merembet ke gudang ban sepeda. Selanjutnya Imam mengambil selang berusaha memadamkan api di gudang. Namun api semakin membesar,” ungkap Iptu Oka.
Sedangkan keterangan Ida Ayu Alit Fatmawati (37), istri korban, pukul 19.00 Wita dia masih di dalam toko. Tiba-tiba dia mendengar teriakan anak buahnya, Arianto mengatakan gudang di belakang terbakar.
Ia langsung bangun melihat api dan berteriak minta tolong untuk memadamkan api. Karyawan toko dan warga berusaha memadamkan api tapi si jago merah yang semakin besar.
Sekitar pukul 19.30 Wita, pemadam kebakaran Badung datang dan berusaha memadamkan api. Api baru bisa dipadamkan sekitar pukul 20.15 Wita. “Saat kejadian korban tidak ada di TKP. Dia lagi sembahyang di rumahnya di Sempidi,” ucapnya.
Pukul 19.15 Wita, delapan mobil pemadam Kabupaten Badung tiba di TKP. Api secara keseluruhan baru bisa dipadamkan pukul 20.15 Wita. “Kejadian ini ditangani Polsek Kuta Utara,” tegasnya. (Kerta Negara/balipost)