Pekerja PDAM Klungkung melakukan perbaikan terhadap jebolnya pipa induk. (BP/Istimewa)

SEMARAPURA, BALIPOST.com – Masyarakat Klungkung dalam tiga hari terakhir, berteriak kesulitan air bersih. Masalahnya, layanan air bersih dari PDAM Tirta Mahottama Klungkung terputus total, lantaran satu pipa induk di daerah Rendang, Karangasem, jebol.

Petugas teknis PDAM yang menyadari itu sudah melakukan perbaikan sejak Jumat (8/11). Proses perbaikan ditargetkan selesai Minggu (10/11) malam.

Ngadatnya layanan air bersih PDAM ini, membuat sekitar 16 ribu pelanggannya, khususnya di Kecamatan Klungkung, terus mengeluh. Sebab, layanan total terputus, sehingga warga belum sempat menampung air untuk kebutuhan sehari-hari.

Bahkan, sejumlah usaha kecil yang memanfaatkan air PDAM, seperti usaha laundry pakaian, juga macet total dalam beberapa hari terakhir.

Baca juga:  Gubernur Koster Komitmen Pekerjakan Warga di 5 Desa Sekitar Pusat Kebudayaan Bali

Direktur PDAM Tirta Mahottama Klungkung, Nyoman Renin Suyasa, mengatakan pihaknya sudah berupaya keras segera mengatasi persoalan tersebut. Seluruh staf teknis dikerahkan ke lokasi, untuk mengangkat pipa yang terputus dan menyambungkannya kembali ke pipa induk. Sejumlah petugas nampak berupaya keras melakukan itu, di dalam kubangan lumpur. “Pipa tersebut sempat selesai diperbaiki. Namun, saat pompa dihidupkan, penyambung pipa penyalur air kembali alami kerusakan karena tekanan gravitasi balik yang sangat tinggi,” ujar Renin.

Selain itu, umur penyambung pipa yang sudah tua. Sehingga pipa tersebut mengalami jebol untuk kedua kalinya. Penyambung pipa sudah diganti dengan yang baru, dan ditambah pengelasan agar sambungan lebih kuat untuk menahan tekanan air tesebut.

Baca juga:  Ada PNS Dapat Subsidi, Ini Dilakukan PDAM

Ia mengakui, proses perbaikan ini akan memakan waktu cukup lama, sehingga berdampak kepada pelanggan. Atas situasi ini, pihaknya meminta permakluman kepada pelanggan, karena putusnya pipa induk membuat semua pompa di sumber mata air Rendang tidak bisa beroperasi mengalirkan air ke pelanggan.

Bupati Klungkung Nyoman Suwirta, juga merespons cepat terhadap masalah ini. Sebab, keluhan layanan air PDAM ini sudah sangat meluas, sehingga harus didorong agar secepatnya dilakukan penanganan.

Baca juga:  Desa Adat Satra Bangkitkan Seni Drama Gong

Bahkan, dia sempat turun langsung ke lokasi yang medannya cukup berat, guna memastikan proses perbaikan berjalan baik dan bisa segera mengakhiri keluhan para pelanggan, yang terus berteriak kesulitan air bersih.

Pemkab akan membahas revitalisasi infrastruktur PDAM Klungkung yang ada di Telaga Waja, Rendang, bersama Dinas PU, guna mencapai 100 persen air bersih di Klungkung. Tahun 2021 minimal sudah tercapai 95 persen. “Pada tahun 2020, sistemnya akan dikembalikan dengan sistem gravitasi dan penambahan genset. Mohon maaf atas ketidaknyamanan ini,” kata Bupati Suwirta. (Bagiarta/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *