ngamuk
Ilustrasi. (BP/ist)

MANGUPURA, BALIPOST.com – Kasus perampokan dialami warga negara asing (WNA) terjadi areal parkir Pantai Padang-padang, Desa Pecatu, Kecamatan Kuta Selatan (Kutsel), Bandung, Kamis (21/11). Korbannya, Rosse Pie Leal (40) asal Spanyol.

Ia mengalami sejumlah luka ditubuhnya akibat ditebas perampok tersebut.

Saat dikonfirmasi, Kasatreskrim Polresta Denpasar Kompol Wayan Arta Ariawan, Minggu (24/11), membenarkan adanya kejadian tersebut. Kasus tersebut ditangani tim gabungan Polsek Kutsel, Polresta Denpasar dan Polda Bali. “Kami masih menyelidiki kasus ini. Mudah-mudahan segera terungkap,” ujarnya.

Baca juga:  Dua Pemuda Diganjar Delapan Tahun

Informasi diperoleh di lapangan, kasus tersebut dilaporkan rekan korban, Azul Aine Martinez Jacomet (29) asal Argentina yang berprofesi sebagai akunting ke Polsek Kuta Selatan. Dari keterangan Azul saat melapor, pada waktu kejadian dia menemani korban dari Pantai Padang-padang menuju ke tempat parkir karena sepeda motornya diparkir di sana.

Setibanya di tempat parkir pukul 19.20 Wita, mereka melihat seseorang laki-laki dengan gerak-gerik mencurigakan. Selanjutnya pelaku menghampiri mereka dan pada saat bersamaan korban mengantung tas di spion sepeda motornya.

Baca juga:  Perampokan ATM, Mesin Digotong Lima Orang

Pelaku menarik tas tersebut tapi korban mempertahankannya. Terjadi tarik-menarik antara pelaku dan korban.

Melihat kejadian itu, Azul menginap di homestay di Pecatu ini, berusaha mencari bantuan. Namun saat dia balik ke TKP, dilihat korban luka parah.

Akibat ulah perampok tersebut, korban mengalami luka di bahu kiri, siku kiri, siku kanan, jari kiri, punggung tangan kanan, dan pinggang. Sedangkan tas korban berisikan iPhone X warna hitam, uang, credit card dan gelang papan surfing, dibawa kabur perampok tersebut. “Kalau menurut pelapor (Azul-red), ciri-ciri pelaku yaitu tinggi sekitar 165 sentimeter, memakai baju lengan panjang warna putih berisi banyak tulisan dan rambut hitam lurus,” kata sumber.

Baca juga:  Gudang Penggelapan Mobil di Sidatapa Digerebek Aparat

Saat polisi mendatangi TKP, ternyata tidak ada penerangan sama sekali alias gelap. Selanjutnya petugas mendatangi korban di RS BIMC Kuta. (Kerta Negara/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *