DENPASAR, BALIPOST.com – Pengorbanan luar biasa hingga kaki kanannya diamputasi, membuat Aipda Andrew Maha Putra asal Buleleng ini terbatas ruang geraknya. Melihat kondisi rekannya memprihatinkan, Bintara Polri lulusan Diktukba Polri Gelombang II Tahun 2003 (BDN Dewata) diwakili Bripka I Ketut Nurasa mengunjungi Aipda Andrew Maha Putra di rumah kontrakannya wilayah Penamparan, Denpasar, Rabu (27/11).
Bripka Nurasa memberi dukungan moril dan menyerahkan tali asih kepada Andrew yang menjadi korban kena tembak saat melawan kelompok teroris di Poso, Sulteng pada Desember 2018 silam. “Kami tahu kondisi Andrew seperti ini setelah membaca berita di media massa terkait perjuangannya melawan teroris hingga kakinya diamputasi. Hal ini membuat BDN Dewata turut merasakan beban derita yang dialami Aipda Andrew. Tali asih ini merupakan wujud kepedulian kami kepada sesama anggota Polri. Melawan teroris adalah tugas yang sangat berat karena mempertaruhkan nyawa,” ujarnya.
Nurasa mengaku salut dengan semangat dan kegigihan yang dimiliki Andrew melaksanakan tugas sebagai prajurit Bhayangkara meskipun sudah kehilangan satu kaki. Semangat inilah yang akan menjadi motivasi bagi keluarga besar BDN Dewata dalam melaksanakan tugas sehari-hari sebagai pemelihara kamtibmas, penegak hukum, pelindung, pengayom dan pelayan masyarakat.
Bantuan apa yang diberikan BDN Dewata kepada Aipda Andrew? Polisi asal Manggis, Karangasem ini menyampaikan BDN Dewata mengumpulkan dana sukarela untuk membantu pengobatan kaki Andrew yang masih dirasakan sakit.
Bantuan yang diberikan juga diharapkan mampu mengurangi beban ekonomi keluarganya karena baru pindah tugas dari Satbrimob Polda Sulteng ke Bid Dokkes Polda Bali. “Kami menyerahkan uang tunai Rp 8.350.000 untuk membantu biaya pengobatan. Jangan dinilai dari jumlahnya, tapi lihatlah ketulusan dan keikhlasan kami untuk meringankan beban Aipda Andrew,” ujar Nurasa.
Atas bantuan tersebut, Andrew mengucapkan terima kasih kepada keluarga besar BDN Dewata. Juga atas kepedulian dan perhatian kepada dirinya.
Ia juga mengucapkan terima kasih kepada Kapolda Bali Irjen Pol. Dr. Petrus Reinhard Golose yang sudah membantu dengan memberikan tempat tinggal (asrama) di Jalan Seruni yang awalnya ditempati Kapolres Buleleng. Dengan menempati asrama, tentu akan mengurangi biaya hidupnya yang saat ini tinggal di rumah kontrakan. (Kerta Negara/balipost)