AMPLAPURA, BALIPOST.com – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Karangasem bekerjasama dengan BMKG memasang enam alat pendeteksi gempa bumi, Intensitymeter BMKG di Karangasem, Minggu (1/12). Alat ini, dipasang di enam titik di Bumi Lahar.

Kalak BPBD Karangasem, Ida Bagus Ketut Arimbawa, Minggu (1/12) mengungkapkan, ada 6 alat Intensitymeter BMKG yang dipasang di Karangasem. Rinciannya di  Pusdalops BPBD Karangasem, Perbekel Tianyar Barat, Kantor Desa Purwaketi, Kantor kecamatan Manggis, Kantor Perbekel Jungutan dan Kantor Desa Sinduwati.

Baca juga:  Mantapkan Trilogi Kepasekan, Giri Prasta Ajak MGPSSR Bangun Soliditas

Arimbawa mengatakan, pemasangan dari alat Intensitymeter BMKG adalah untuk mendeteksi guncangan yang diakibatkan oleh gempa bumi. Dan getaran yang ada di permukaan tanah.

Kata dia, selanjutnya data yang terekam oleh alat tersebut bakal terkirim secara otomatis ke server BMKG. “Pada intinya,  alat ini dapat dipergunakan untuk merekam ketiga adanya gempa bumi yang dirasakan di permukaan. Sehingga, dengan pemasangan alat Intensitymeter BMKG, ini akan dapat memudahkan BMKG memberikan data pada stakeholder terkait mengenai dampak yang disebabkan oleh gempa tersebut,” katanya. (Eka Parananda/balipost)

Baca juga:  Selama Sepekan Jalur Utama ke Tanah Lot Ditutup, Ini Jalur Alternatifnya
BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *