Wakapolres Badung Kompol Sindar Sinaga menyerahkan cenderamata kepada peserta acara silahturahmi aparatur Criminal Justice System (CJS) di Aula Mapolres, Kamis (5/12). (BP/rah)

MANGUPURA, BALIPOST.com – Kepolisian bersinergi dengan instansi terkait melakukan berbagai persiapan pengamanan Natal dan Tahun Baru (Nataru). Polres Badung akan mengerahkan seluruh personelnya untuk mengamankan Nataru, sedangkan masyarakat diimbau mewaspadai ancaman aksi teroris.

“Tetap waspada karena Badung merupakan daerah wisata. Kami harapkan masyarakat tetap waspada karena ancaman teroris untuk Bali tetap ada,” ujar Wakapolres Badung Kompol Sindar Sinaga di sela-sela acara silahturahmi aparatur Criminal Justice System (CJS) dan instansi terkait di Mapolres Badung, Kamis (5/12).

Baca juga:  Dikeluhkan, Pelajar Bonceng Tiga Hingga Knalpot Brong

Terkait pengamanan Nataru, lanjut Kompol Sinaga, pada Jumat (6/12) akan digelar rapat koordinasi (rakor) mengundang Dinas Perhubungan dan instansi lain. Setelah itu dibahas rencana pengamanan. “Sebagaimana arahan Bapak Kapolres Badung saat anev, ada pam (pengamanan) jalur, pam gereja. Karena Natal dekat dengan tahun baru sehingga ada pam tempat hiburan malam,” jelasnya.

Wilayah Badung saat tahun baru khususnya di Kuta Utara biasanya macet. “Perintah Bapak Kapolres anggota turunkan semua. Walau jumlah personel kurang, kami tetap melaksanakan tugas dengan optimal supaya Nataru berjalan aman dan lancar,” jelas perwira melati satu ini.

Baca juga:  Wisatawan Membludak, Keterbatasan Infrastruktur Jalan di Nusa Penida Sebabkan Kemacetan

Dalam mengamankan Nataru, Polres Badung di-back up anggota Brimob. Patroli gabungan dengan Brimob, pecalang dan Satpol PP tiap malam minggu di Petitenget dan lokasi lainnya. “Pesan kami tertiblah berlalu lintas. Kalau masyarakat tertib tidak ada kemacetan. Kalau pun ada macet sedikitlah dan paling tidak mengurangi. Kurangilah hal-hal tidak baik seperti mabuk-mabukan, judi dan sebagainya, sehingga Nataru berjalan aman dan kondusif,” ungkapnya.

Baca juga:  Peringatan Hari Arak Bali ke-2 di GWK, Koster Diapresiasi Lindungi Warisan Budaya dan Sumber Penghidupan Rakyat

Terkait kegiatan CJS, Wakapolres Sinaga menyampaikan, pesertanya dari penyidik Satreskrim Polres Badung dan jajarannya, Kejaksaan Negeri Badung, Imigrasi, Pengadilan Negeri Denpasar, BPKP dan Lapas Kerobokan. Tujuan kegiatan ini untuk menjalin silahturahmi.

Ia berharap melalui kegiatan tersebut komunikasi dan koordinasi semakin bagus ke depannya. Dengan demikian proses penyidikan kasus bisa cepat diselesaikan sampai pengadilan. ”Kami sengaja membuat acara ini santai dan penuh kekeluargaan,” tambah Sinaga. (Ngurah Kertanegara/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *