Pemain Bali (kanan) dibayangi lawannya dari NTB pada laga pembuka Pra-PON Sepak Bola Wilayah III di Stadion Samudra, Kuta, Badung, Kamis (5/12) lalu. (BP/nel)

MANGUPURA, BALIPOST.com – Tim sepak bola tuan rumah Bali ditundukkan tamunya NTB dengan skor 1-2 (1-1) dalam pertandingan perdana Pra-PON Wilayah III (Bali, NTB, NTT) di Stadion Samudra, Kuta, Badung, Kamis (5/12). Tim Bali asuhan trio pelatih Kadek Swartama, Ida Bagus Nyoman Mahayasa dan Made Wardana selanjutnya melawan NTT pada Senin (9/12) mendatang.

Gol pembuka kemenangan NTB dilesakkan A. Hafid ketika pertandingan yang dipimpin wasit Gedion F. Dapaherang (Jakarta Timur) baru bergulir 10 menit. Sontekan bola Hafid yang mengarah ke gawang gagal diselamatkan kiper I Gusti Putu Adi Suryawan. Tertinggal 0-1, Tim Pra-PON Bali bangkit. Bidikan I Nyoman Andika Permana pada menit ke-16 mampu menyamakan kedudukan menjadi 1-1. Sepakan bola Andika sukses menggetarkan jala NTB yang dikawal kiper M. Yasril Al Farabi.

Baca juga:  Partai Golkar dan Gerindra Gianyar Sama-sama Optimis Bentuk Satu Fraksi

Pada babak kedua, anak–anak NTB mendominasi permainan. Serangan bertubi-tubi dari segala lini menggempur benteng pertahanan Pra-PON Bali yang dijaga I Putu Melka Yasa Adi Putra, I Wayan Artha Mahardika dan I Putu Ari Krisnawan. Puncaknya, NTB kembali mampu memperdaya kiper Bali I Gusti Putu Adi Suryawan melalui tendangan M. Indra Feri pada menit ke-81. Gol ini sekaligus menjadi penentu kemenangan NTB.

Pelatih Bali Kadek Swartama menyebut asuhannya tampil tidak seperti dalam latihan. Tidak ada variasi serangan tik-tak dari kaki ke kaki. Yang ada adalah bola-bola panjang yang langsung menukik ke jantung pertahanan NTB. Sebaliknya, pemain NTB piawai memainkan bola ditunjang mobilitas yang tinggi. “Kendati demikian, kami tetap optimis pada laga terakhir melawan NTT,” ujarnya.

Baca juga:  Usai Ditinggal Pengungsi, Toilet Fiber dan Tempat Permandian Terbengkalai Tak Rerawat  

Menurut Pelatih NTB Jan Bonardin Saragih, asuhannya kurang konsentrasi dalam mempertahankan ritme permainan. Terbukti, ketika unggul 1-0 permainan malah menurun, sehingga Bali bisa menyamakan kedudukan. (Daniel Fajry/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *