DENPASAR, BALIPOST.com – Kreativitas merupakan hal yang penting bagi kehidupan. Sebab, lewat kreativitas, manusia bisa lebih produktif dan meningkatkan kualitas hidup.
Guna meningkatkan kreativitas para guru pengajar, terutama tingkat PAUD dan TK, Faber-Castell menggelar workshop yang melibatkan 5.000 peserta. Mereka berasal dari Sabang hingga Merauke.
Menurut Product Manager PT. Faber-Castell International Indonesia, Richard Panelewen, kegiatan ini mengajak para guru untuk berani berkreasi dalam sebuah kompetisi yang dikemas dalam konsep Teacher Competitions. “Kegiatan ini juga bertujuan memberikan apresiasi kepada pengajar yang memiliki kemampuan dan daya kreasi yang tinggi dalam menghasilkan karya seni. Nantinya kami harap para guru mampu menularkannya ke peserta didik,” sebutnya.
Kompetisi ini, lanjutnya, merupakan bagian dari kampanye #Art4All, seni untuk semua usia, yang merupakan komitmen Faber-Castell membangun generasi kreatif di Indonesia. Pelaksanaan kompetisi sudah berlangsung sejak Oktober dan akan berakhir pada April 2020.
Terdapat 50 kota di seluruh Indonesia yang kebagian menggelar kegiatan ini dengan hadiah utama berwisata ke Danau Toba dan Bali untuk tingkat nasional.
Untuk di Bali, terang Sales Supervisor Bali, Lombok, Kupang, Ucky Ayuningtyas, diikuti sebanyak 250 peserta. Seluruh karya yang berkompetisi akan diseleksi hingga ditentukan pemenang per kota. “Juara satu per kota akan diseleksi lagi sehingga menyisakan 10 pemenang nasional,” jelasnya.
Untuk Bali, kompetisi ini dimenangkan oleh I Wayan Merdangga. Juara kedua diraih I Gusti Agung Ayu, kemudian juara 3 diperoleh Bunda Ririn Setyorini. Sementara juara harapan I hingga III, masing-masing diperoleh Ni Putu Suarlin, Nur Wahyu Putria, dan Nurul Ainy. (Diah Dewi/balipost)