DENPASAR, BALIPOST.com – Sebuah pohon beringin berusia 50 tahun lebih di Setra Agung Batan Kampuak, Banjar Pondok, Peguyangan Kaja, tumbang pada Sabtu (4/1). Ironisnya, pohon ini tumbang menimpa bale gong/agung yang ada di area kuburan.
Salah seorang warga, Nyoman Mantra yang ditemui di lokasi mengakui peristiwa tersebut terjadi ketika angin kencang yang disertai hujan. Sekitar pukul 12.00 Wita.
Ia mengatakan dalam waktu dekat ini akan ada upacara di setra tersebut. Karena itu, pihaknya berharap pembersihan dahan pohon yang tumbang ini bisa segera dilakukan.
Jro Mangku Pura Dalem Setra, Nyoman Suprapta juga berharap pembersihan ranting bisa secepatnya. Mengingat, kegiatan upacara akan berlangsung Senin (6/1).
Sementara itu, pohon tumbang juga terjadi di beberapa lokasi, seperti di Jalan Raya Puputan, Renon, Jalan Drupadi, Jalan Dewi Madri, Jalan I Gusti Ngurah Rai, Pantai Matahari Terbit, Pantai Semawang, serta beberapa tempat lainnya.
Satu pohon tumbang menimpa warung milik Jero Partini (40) di Jalan Drupadi, Gang Vespa, Banjar Kedaton, Sumerta Kelod. Menurut Partini saat pohon akan tumbang dirinya berada di dalam warung sedang membuat capcay.
Ia mendengar ada tetangganya yang meminta ke luar. Ia pun ke luar dan kondisi kompor masih menyala. Tiba-tiba pohon tumbang.
Kepala Desa Sumerta Kelod, I Gusti Ketut Anom Suardana mengatakan, pihaknya memiliki tim reaksi cepat 13 orang selain dibantu dari BPBD Kota Denpasar. Tim reaksi cepat ini terdiri dari tim katak 9 orang dan jumali 4 orang.
Timnya tersebut juga standbay 24 jam mengingat belakangan cuaca masih ekstrem. (Asmara Putera/balipost)