Proses evakuasi I Wayan Sukra alias Pan Suji dari dalam sumur. (BP/ist)

MANGUPURA, BALIPOST.com – I Wayan Sukra alias Pan Suji ditemukan di dalam sumur areal pura di Jalan Prata Gang Gundul, Kuta Selatan, Selasa (7/1). Sukra selamat dan langsung dievakuasi. Kakek 78 tahun ini ternyata pengayah bersih-bersih di Pura Dalem Kepala Ampilan.

Kasubbag Humas Polresta Denpasar Iptu Andi Muh. Nurul Yaqin mengungkapkan, anggota Polsek Kuta Selatan telah memeriksa beberapa saksi terkait kejadian itu. Keterangan korban kepada petugas, Senin (6/1) pukul 16.00 Wita, dia berangkat ke pura untuk bersih-bersih dan memetik bunga kamboja yang berada di dekat sumur.

Baca juga:  Diduga Jatuh, Lansia Ditemukan Meninggal di Parit

Saat itu sumur ditutup menggunakan seng plastik dan di atasnya ada kayu. Korban lalu naik dan menginjak kayu. Sukra tiba-tiba terpeleset dan nyemplung ke dalam sumur.

“Korban sempat teriak minta tolong, namun tidak ada yang mendengarnya hingga hari larut malam. Keesokan harinya (Selasa) korban ditolong warga lalu membawanya ke rumah sakit. Korban hanya merasakan sedikit sakit di lehernya,” jelas Iptu Andi.

Baca juga:  Modus Baru, Beredar Ekstasi Dikemas Mirip Obat

Menurut keterangan I Made Windu (59), pukul 06.30 dirinya dicari Jero Mangku Gede Werta ke rumahnya yang menyatakan korban jatuh ke dalam sumur. Windu langsung menuju ke lokasi dan benar korban di dalam sumur dalam posisi duduk dengan kedua tangan berada di atas lutut layaknya orang bersemedi atau bertapa.

Windu menghubungi pemadam ITDC. Berselang 10 menit kemudian petugas ITDC datang membawa tangga dari aluminium dan dimasukkan ke dalam sumur. Setelah itu, ipar korban, Wayan Mandra, yang juga pemangku Dalem Pakerisan, turun menggunakan tangga.

Baca juga:  Hadirkan KPK, Pansus Masih Terbentur Aturan

Korban dipanggil-panggil, tapi tidak ada respons. Setelah kepalanya diguyur air mineral barulah mulai bicara. Selanjutnya sang kakek dievakuasi ke atas menggunakan tali oleh petugas Basarnas dibantu warga. “Evakuasi berjalan lancar dan korban selamat,” ucap mantan Kanitreskrim Polsek Kuta Selatan itu. (Kertanegara/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *