GIANYAR, BALIPOST.com – Puluhan calon perbekel di Kabupaten Gianyar, Rabu (15/1) mengikuti deklarasi kesepakatan damai pemilihan perbekel (pilkel) serentak tahun 2020. Dalam acara yang digelar di gedung serbaguna Mapolres Gianyar tersebut, seluruh peserta diajak menjaga kondusivitas penyelenggaraan pilkel serentak pada 19 Januari mendatang.
Kegiatan dihadiri Bupati Gianyar I Made Mahayastra, Kapolres Gianyar AKBP I Dewa Made Adnyana, Dandim 1616/Gianyar Letkol Inf. Frandi Siboro dan Ketua DPRD Gianyar I Wayan Tagel Winarta. Dalam nota deklarasi kesepakatan damai itu tercantum enam poin yang dibacakan serta ditandatangani perwakilan calon perbekel.
Kapolres Gianyar AKBP I Dewa Made Adnyana menegaskan, deklarasi damai ini diselenggarakan dalam rangka menyatukan persepsi khususnya dalam pelaksanaan pilkel serentak tahun ini yang diikuti 77 calon perbekel. Penyelenggaraan pilkel wajib mengutamakan keamanan dan ketertiban.
Terlebih dalam perhelatan politik cenderung menimbulkan gesekan antarpendukung calon, yang didasari cara berpolitik tidak sehat seperti black campaign, money politic, ujaran kebencian, hoax dan lainnya.
“Ini yang potensial menimbulkan keresahan dan bahkan dapat menjadi konflik sosial, untuk itu kami dari kepolisian sangat mengharapkan peran serta dari semua pihak khususnya para calon perbekel untuk dapat berpolitik secara santun dan bermartabat sekaligus dapat memberikan pendidikan politik yang baik kepada masyarakat,’’ katanya. (Manik Astajaya/balipost)
