DENPASAR, BALIPOST.com – Penyisiran terhadap pelaku trek-trekan gencar dilakukan Polresta Denpasar dan Satgas CTOC Polda Bali. Polisi menyasar kelompok anak-anak yang nongkrong hingga subuh.
Seperti penyisiran dilakukan pada Minggu (26/1) di Jalan Kargo, tepatnya depan Citra Land, Denpasar. Polisi menggeledah 28 remaja asal Sumba, NTT dan memeriksa surat-surat sepeda motornya.
Kasubbag Humas Polresta Denpasar Iptu Andi Muh. Nurul Yaqin mengatakan, kegiatan tersebut dipimpin Kabag Ops Kompol I Nyoman Gatra. Pukul 02.30 Wita, rombongan polisi bersenjata lengkap tiba di lokasi tersebut.
“Di sana ditemukan 17 sepeda motor dan 28 orang asal Sumba. Dilakukan penindakan tilang sembilan sepeda motor,” ujarnya.
Kompol Gatra menyarakan agar mereka membubarkan diri dan pulang ke tempat tinggalnya masing-masing. Selain itu mereka dilarang kumpul-kumpul di areal Citra Land karena penghuninya merasa terganggu.
“Penyisiran akan terus dilakukan Polresta Denpasar. Kami mengimbau agar acara kumpul-kumpul dengan teman-teman atau komunitas jangan sampai larut malam, apalagi sampai subuh,” pinta mantan Kanitreskrim Polsek Kuta Selatan ini. (Kerta Negara/balipost)