TABANAN, BALIPOST.com – Guna mensukseskan pamelastian serangkaian karya agung pangurip gumi Pura Luhur Batukau, dua rubber boat disiagakan di kawasan Pura Tanah Lot. Kasat Pol Air Polres Tabanan I.B. Astawa SH. didampingi Danru dari Dit Pol Air Polda Bali Ipda Donisius Siku, Kamis (30/1), mengatakan, pihaknya juga menyiagakan sejumlah petugas.
Rinciannya, dari Dit Pol Air Polda Bali sebanyak 13 orang, Polres Tabanan sebanyak 5 orang dan ditambah pengamanan dari lifeguard setempat sebanyak 6 orang. “Lifeguard sudah melakukan pemantauan. Belum tahu apakah ada ke tengah laut atau tidak. Kalau memang diminta untuk mengamankan prosesi di tengah laut, kita siap,” ujarnya.
Iring-iringan Pemelastian Ida Bhatara yang sebelumnya mererepan di Pura Puseh Kota Tabanan melanjutkan pemargian mulai pukul 05.00 Wita.
Krama yang berada di sekitar lintasan jalur pemelastian pun tampak antusias menyambut iring-iringan Pemelastian. Perjalanan dari Pura Puseh Tabanan melintas ke Jalan Melati.
Hingga sampai di utara GOR Debes menuju ke timur dan tiba di wilayah Banjar Demung, Desa/Kecamatan Kediri. Di jalur ini kembali melewati sungai Yeh Panahan, kemudian naik singgah lagi ke Pura Puseh Demung.
Perjalanan nantinya akan kembali dilanjutkan melintasi Desa Nyitdah, di perempatan Nyitdah menuju selatan dan tiba di Ulun Desa Beraban. Dari sana akan menuju Tanah Lot namun akan simpang di Pura Dangin Bingin. Setelah itu, baru menuju ke Tanah Lot. (Yudi Karnaedi/balipost)
