DENPASAR, BALIPOST.com – Pada Sabtu (1/2) pukul 17.20.27 Wita, wilayah Kuta diguncang gempabumi tektonik. Hasil analisa BMKG menujukkan bahwa gempabumi ini berkekuatan 4,4 SR.
Episenter terletak pada koordinat 9,31 LS dan 114,73 BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 79 km Barat Daya Nusa Dua, BALI pada kedalaman 31 km. Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenter, gempabumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi dangkal akibat aktivitas Subduksi lempeng Indo Australia menyusup ke Lempeng Eurasia.
Menurut rilis yang diterima Bali Post, dampak gempabumi berdasarkan laporan masyarakat berupa guncangan dirasakan di wilayah Kuta, Denpasar, dan Nusa Dua. Skalanya II MMI, getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang.
Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempabumi ini tidak berpotensi tsunami. Hingga pukul 17.51 Wita, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas Gempabumi susulan. “Kepada Masyarakat dihimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenaranya,” kata Kepala Balai Besar BMKG Wilayah III Denpasar, Drs. M. Taufik Gunawan, Dipl SEIS. (Winatha/balipost)