Ternak babi di salah satu kandang milik peternak di Denpasar. (BP/edi)

DENPASAR, BALIPOST.com – Seperti di daerah lain, ternak babi milik warga di Gang Cempaka 6, Jalan Cekomaria, Denpasar, tiba-tiba mati. Tidak hanya satu ekor, namun lima babi dari 7 babi yang diternakkan.

Menurut penuturan pemilik atas nama Ngakan Putu Bajra. Sebelumnya ditinya memelihara sebanyak 7 ekor babi. Namun tiba-tiba sebanyak 5 ekor mati.

Diceritakannya, gejala awal babi peliharaan miliknya mengalami sakit sejak 29 Januari lalu. Kemudian tanggal 30 Januari dirinya mendatangjan dokter hewan untuk mengobati. Namun, setelah tiga hari diobati, babi peliharaanya tiba-tiba mati.

Baca juga:  Tambah Puluhan Orang Positif COVID-19, Kumulatif di Bali Lampaui 1.000 Kasus dan Meninggal Bertambah

Pihaknya mengatakan, kejadian babi mati seperti ini, baru kali ini dialami. Padahal, dirinya berpengalaman sudah sejak 10 tahun menggeluti ternak babi. Ini kata dia, baru pertama lali dialami. “Saya sudah sepuluh tahun ternak babi. Namun baru kali ini terkena virus,” ujarnya. (Yudi Karnaedi/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *