Ilustrasi. (BP/Tomik)

Begal merupakan kejahatan yang sedang marak terjadi belakangan ini. Bahkan, sekarang ini pelakunya sebagian masih remaja. Keterlibatan para remaja ini dalam aksi pembegalan diduga disebabkan karena pengaruh lingkungan.

Selain itu, kondisi keluarga yang bermasalah juga menjadi alasan ketika remaja bergabung dalam kelompok begal. Seperti halnya yang terjadi di Bali, ada 15 remaja yang ditangkap aparat kepolisian lantaran terbukti melakukan pembegalan.

Kini, mereka telah dijebloskan ke sel penjara. Melalui akun Facebook @balipost, sejumlah netizen memberikan komentarnya. Ada yang mem-bully dan ada juga yang meminta agar diberikan efek jera bagi remaja pembegal.

Pujawan Igusti

Semoga mereka bisa mengambil hikmah di dalam penjara akan perbuatannya, dan semoga saja mereka bertemu dengan napi yang baik, dengan harapan mampu memberikan nasihat yang baik-baik pula. Bukan sebaliknya.

Baca juga:  Terima Kasih TNI/Polri

I Nengah Sudarma

Syukur kalau mereka mau bertobat, mau belajar bekerja, sehingga bisa hidup normal di masyarakat. Masalahnya justru di lapas mereka kursus lanjutan membegal.

Agus Wis

Meskipun anak-anak di bawah umur, jika sudah melakukan tindak kejahatan, apalagi begal, hapus saja hak istimewa perlindungan anak di bawah umur!

Muhammad Iqbal

Semoga mereka dapat pembelajaran yang berarti di sana. Dan kelak tidak mengulanginya kembali.

Dubler Dhian

Mantap. Selamat menikmati hotel berbintang 10.

Yoga Supraptha

Passsss… walaupun di bawah umur, tapi perbuatannya kriminal.

Nyoman Palguna

Suruh kerja untuk masyarakat. Misalnya bantu-bantu di panti jompo, biar hidupnya lebih bermanfaat.

Imade Umbarayana

Buat efek jera. Biar ada dipakai cerita di luar.

Baca juga:  Tunggu Pulih, Begal di Cekomaria Belum Bisa Diinterogasi

Adi Denut

Bagusnya, mereka itu nantinya disel harus dipisahkan. 25 persen ke Lapas Bangli, 25 persen ke Lapas Negara, 25 persen ke Lapas Tabanan dan ke Lapas Kerobokan 25 persen. Ingat mereka kalau bersama akan menjadi geng. Maka sebaiknya dipisah-pisah supaya sadar dan mengerti bahwa perbuatan mereka itu salah. Semoga Bapak Presiden Joko Widodo memantau hukuman bagi anak bangsa yang mulai nakal dan cukup membahayakan masyarakat. Terima kasih, Salam Sejahtera Buat Kita Semua.

Lulut Wirajaya

Untung tidak dikasi hadiah sebelum tinggal di Lapas Kerobokan.

Made Topan

Setiap tahun pasti masuk berita. Geng ini saja terus kelihatan.

Bajil Aks

Selamat cita-citamu tercapai masuk ormas tit…

Baca juga:  Buktikan Serius Berantas Kejahatan Jalanan, Kapolresta Pamer Penjambret di Ground Zero

Candra Arbawa

Walaupun di bawah umur, harus ditahan. Karena bibitnya sudah jelek.

Alvin

Anak Bali semua, beeuuhh bikin malu saja. Hukum adat juga biar ada efek jeranya ke depan jika sudah keluar dari lapas. Semoga kelak bisa sadar atas kelakuan saat masih ABG labil.

Juanda Prasetyo

Selamat menginap di hotel prodeo ya… Kalau bisa jangan keluar-keluar lagi ya.

Kadek Riko Wirabuana Sugiarta

Bagaimana ya perasaan orangtuanya?

De Jerman

Kasihan orangtuanya.

Boentex

Sekali-sekali ditahan di sel tikus selama seminggu pak polisi.

Wayan Sunarya

Passss. Rasakan penderitaan korbanmu sekarang. Begal kampung.

Sujana Pamperioot

Kalo dijeblosin ke sel, jangan dikasih barengan dalam satu ruangan. Pisahin satu per satu biar tidak bisa diajak ngobrol. *

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *