Polisi dan warga mendatangi rumah bawang lokasi korban tersengat listrik. (BP/ist)

BANGLI, BALIPOST.com – Warga Banjar Pulu, Desa Songan B, Kintamani, Jro Putu Rawi (35), tersengat listrik dari kipas angin yang digunakannya untuk mengeringkan bawang. Kejadian ini menewaskan petani bawang itu.

Peristiwanya terjadi di rumah korban pada Jumat (7/2) sekitar pukul 11.00 Wita. Korban bersama istrinya Nyoman Misi dan orangtuanya Jro Nuarda mengeringkan bawang memakai kipas angin. Saat hendak memindahkan kipas angin itu, terjadi korsleting yang mengakibatkan korban tersengat listrik.

Baca juga:  Jepang Terbitkan Sertifikat Vaksin Covid-19 Secara Digital

Korban selanjutnya dilarikan keluarganya ke Puskesmas Kintamani V guna mendapatkan pertolongan, namun nyawanya tidak berhasil diselamatkan. Oleh pihak keluarga, kejadian tersebut kemudian dilaporkan ke Polsek Kintamani sekitar pukul 14.30.

Menurut Kasubag Humas Polres Bangli AKP Sulhadi, beberapa personel Polsek Kintamani telah mendatangi rumah korban setelah menerima laporan kejadian itu. Di lokasi, petugas melakukan olah TKP dan meminta keterangan beberapa saksi.

Hasil pemeriksaan luar jenazah yang dilakukan bersama dokter di Puskesmas Kintamani V, tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan. Tercium aroma hangus dari tubuh korban. “Dari interogasi para saksi dan keluarga, diduga korban meninggal dunia akibat tersengat listrik,” jelasnya. (Swasrina/balipost)

Baca juga:  Cegah Kebocoran Retribusi, Bangli akan Pasang CCTV di Loket Wisata Kintamani
BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *