Banjir bandang melanda Songan, belasan rumah dan puluhan kendaraan terdampak. (BP/Istimewa)

BANGLI, BALIPOST.com – Banjir bandang yang terjadi di Desa Songan, Kintamani, Jumat (7/2) mengakibatkan banyak rumah dan kendaraan milik warga terendam air serta lumpur. Empat kepala keluarga (KK) terpaksa mengungsi ke rumah kerabatnya.

Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Bangli I Ketut Gde Wiredana mengatakan banjir bandang terjadi akibat terjangan air yang besar dari wilayah atas. Yakni Banjar Kayupadi Desa Songan, Desa Belandingan dan Desa Pinggan.

Baca juga:  Rumahnya Disapu Air Bah, Sekeluarga Ngungsi

Tidak ada korban jiwa akibat banjir bandang tersebut. Namun demikian dampak banjir bandang mengakibatkan 8 unit mobil milik warga terendam lumpur setinggi kurang lebih 25 cm, serta 20 unit sepeda motor. Sebanyak 15 Rumah Warga juga terdampak. “4 KK harus mengungsi kerumah kerabatnya,” kata Wiradana.

TK Prawidya Dharma di desa setempat juga terendam air. Banjir bandang juga menyebabkan satu buah tiang listrik roboh dan menutupi sebagian jalan.

Baca juga:  Libur Lebaran, Penglipuran Diserbu Wisdom

Wiradana mengatakan dari pantauannya malam tadi, kondisi akses jalan dari Kintamani-Pura Hulundanu Batur, Desa Songan tepatnya di Banjar Hulundanu tertutup material banjir bandang hampir setinggi 1 meter. “Rumah-rumah warga ada tergenang air dan terdampak material lumpur hampir sepinggang orang dewasa. Saat ini hujan masih turun di lokasi,” katanya.

Terkait bencana banjir bandang tersebut, BPBD Bangli menyarankan warga untuk tetap waspada. Rencananya Sabtu besok BPBD Bangli akan menurunkan alat berat milik Dinas PU baik nasional dan Kabupaten. “Kami juga akan melakukan gotong royong dengan BPBD Provinsi dan warga masyarakat,” pungkasnya. (Dayu Swasrina/balipost)

Baca juga:  Bencana Sudah 3 Tahun Lebih, Relokasi Bantas Tak Kunjung Tuntas
BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *