GIANYAR, BALIPOST.com – Kabupaten Gianyar kini telah mencatat 5 pasien positif COVID-19. Melihat peningkatan itu seluruh warga dihimbau untuk meningkatkan kewaspadaan.
Sementara itu, jajaran Fraksi PDIP DPRD Gianyar turut berupaya memutus penyebaran wabah ini, dengan pembagian 15 ribu masker di Pasar Umum Gianyar pada Sabtu (11/4). Ketua Fraksi PDIP Gianyar, Ketut Sudarsana mengatakan dengan melihat penambahan warga yang positif di Kabupaten Gianyar, dan penambahan signifikan secara nasional, menandakan wabah masih terus berlanjut.
Pihaknya pun mengajak seluruh warga untuk meningkatkan kewaspadaan. “Dengan melihat tren Gianyar nambah positif, Bali naik dan secara nasional juga naik. Ini pertanda wabah ini masih berlanjut, melihat hal itu kami melibatkan partai dan seluruh anggota fraksi melakukan kegiatan terukur terencana salah satunya pembagian APD berupa masker,” katanya didampingi sekretaris Fraksi DPRD Gianyar Ni Made Ratnadi.
Dikatakan pihaknya membagikan 15 ribu masker di seputaran kawasan Pasar Umum Gianyar, termasuk sejumlah pasar lainya. “Pasar ini kan tempat masyarakat berkerumun, untuk mencari kebutuhan pokok, tadi juga masih banyak kita temukan warga yang tidak memakai masker. Yang seperti ini langsung kami edukasi dan berikan masker,” katanya.
Dikatakan kali ini pihaknya memang fokus pada APD berupa masker, yang wajib digunakan oleh seluruh masyarakat. Pembagian masker juga akan berlanjut Minggu (12/4) dengan jumlah dua ribu masker di masing-masing kecamatan.
Ketut Sudarsana mengatakan aksi memutus wabah ini wajib dilakukan serentak oleh seluruh kader PDIP Gianyar, khususnya para anggota Fraksi PDIP DPRD Gianyar. “Kami di PDIP tegas, bila ada anggota fraksi DPRD yang tidak melakukan aksi pencegahan wabah ini, laporkan, dan pasti akan kami beri sanksi, bila perlu langsung ganti orangnya,” tegas Ketua Fraksi PDIP Gianyar ini.
Diakui selain ada yang merogoh kocek sendiri, aksi pencegahan wabah ini juga diambil dari kas PDIP Gianyar. Kas tersebut selama ini terkumpul dari potongan gaji anggota Fraksi PDIP DPRD Gianyar. (Manik Astajaya/balipost)
