Anggota TNI Kodim 1609 Buleleng melakukan penyemprotan disinfektan di lokasi TMMD ke 107 Desa Panji Anom, Kecamatan Sukasada, Sabtu (11/4). (BP/mud)

SINGARAJA, BALIPOST.com – Anggota TNI Kodim 1609 Buleleng telah menyelesaikan seluruh kegiatan fisik di lokasi TMMD ke 107 Desa Panji Anom, Kecamatan Sukasada. Menunggu upacara penutupan pada 14 April 2020, anggota TNI mengisi sisa waktu TMMD dengan pencegahan wabah pandemi COVID-19.

Bentuk pencegahan yang dilakukan adalah penyemprotan disinfektan di setiap dusun dan memasang 20 tempat mencuci tangan (wastafel). Selain itu, anggota TNI juga melakukan edukasi agar warga mengikuti anjuran pemerintah untuk menangkal penyebaran wabah COVID-19.

Baca juga:  Buleleng Laporkan Puluhan Kasus COVID-19 dan 2 Korban Jiwa

Edukasi ini dilakukan di dua lokasi yaitu Dusun Lebahsiung dilaksanakan oleh Kasdim 1609/Buleleng, Mayor Kav I Nyoman Arya Jayantara. Sedangkan di Dusun Batupulu dengan narasumber Pasiterdim 1609/Buleleng, Kapten Inf I Made Suparsana.

Dandim 1609 Buleleng Letkol Inf. Muhammad Windra Lisrianto, SE, M.IK mengatakan, penyebaran wabah ini tidak bisa dianggap remeh. Pasalnya, virus ini menyebar dengan cepat dan kalau tidak ditangani dengan optimal bisa saja menimbulkan hak yang buruk bagi masyarakat itu sendiri.

Baca juga:  Cegah Siswa Jadi Korban Lakalantas, Disdikpora Buleleng Terbitkan Ini

“Memang TMMD yang kita laksanakan ini di tengah pandemi Covid. Karena kegiatan fisik sudah tuntas dikerjakan, kita melaksanakan pencegahan COVID-19, dan ini sudah menjadi komitmen TNI untuk bersama masyarakat bersatu melawan virus corona,” katanya.

Di sisi lain Dadim Windra menyebut, menghadapi “perang” melawan musuh yang tidak dikenal, tidak cukup melakukan pencegahan saja. Namun pemahaman warga terhadap anjuran atau kebijakan yang sudah diambil pemerintah wajib diikuti. “Edukasi ini penting agar setiap instruksi atau kebijakan pemerintah bisa diikuti, sehingga penyebaran wabah ini dapat ditanggulangi” jelasnya. (Mudiarta/balipost)

Baca juga:  Khawatir Penyebaran COVID-19 Tambah Parah, Buleleng Haruskan OTG-GR Isoter
BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *