Naker Migran menjalani screening COVID-19 di Bandara Ngurah Rai. (BP/Istimewa)

DENPASAR, BALIPOST.com – Kepulangan Pekerja Migran Indonesia (PMI) dipastikan akan terus mengalir. Tidak terkecuali di Denpasar. Karena jumlah PMI asal kota berwawasan budaya ini cukup banyak.

Namun, secara pasti belum terdata dengan baik. Kini, yang sudah pulang mencapai 215 orang.

Jubir Gugus Tugas Penanggulangan COVID-19 Kota Denpasar, Dewa Gede Rai, Senin (13/4) mengatakan, sejumlah PMI asal Denpasar sudah tercatat pulang kampung. Mereka tersebar di semua kecamatan. Kepulangan mereka ini terjadi sejak dua minggu lalu.

Baca juga:  Tambahan Balik ke Dua Digit, Ini 3 Daerah Terbanyak Sumbang Kasus COVID-19 Baru

Dikatakan Dewa Rai, jumlah PMI yang sudah pulang tersebar di empat kecamatan yang ada di Denpasar. Di antaranya Denpasar Barat 84 orang, Denpasar Utara 47 orang, Denpasar Barat 47 orang, dan Denpasar Timur sebanyak 36 orang.

Dewa Rai memastikan PMI yang akan pulang dipastikan akan terus berlanjut. Mereka yang sudah pulang ini juga tidak bersamaan. Seperti yang sudah terdata ini kepulangannya juga tidak bersamaan. “Itu yang datang ada sudah seminggu, ada juga yang sudah dua minggu lalu,” kata Dewa Rai.

Baca juga:  Sudah Kosong, Tempat Karantina Naker Migran Asal Jembrana

Dewa Rai mengatakan beberapa PMI tersebut menjalani isolasi di LPMP Jalan Cok Agung Tresna Denpasar, maupun di Balai Diklat. Sementara itu, PMI yang akan datang selanjutnya sudah dipersiapkan tempat isolasi atau karantina.

Dikatakan, sampai saat ini, Pemkot Denpasar masih melakukan pendataan jumlah Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang berasal dari Kota Denpasar. Pihaknya melakukan pendataan pada pintu masuk ke Bali dan Denpasar dengan melakukan screening pada pekerja migran yang baru datang. (Asmara Putera/balipost)

Baca juga:  Penolakan KM Splendor Turunkan Naker Migran Bali di Pelabuhan Benoa Dibantah, Ini Penjelasannya
BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *