DENPASAR, BALIPOST.com – Kesebelasan Bali United selaku kontestan Kompetisi Liga 1 di tanah air, diliburkan sampai dengan 29 Mei mendatang. Jika kondisi wabah COVID-19 mampu dikendalikan dalam waktu dekat, maka kompetisi akan digulirkan mulai Juli nanti. Sementara, para skuad Serdadu Tridatu akan mulai berlatih kembali pada 1 Juni mendatang.
Media Officer (MO) Bali United, Alexander Maha Putra Oemanas, di Denpasar, Jumat (17/4), menjelaskan, sebaliknya jika virus Corona masih mewabah, otomatis kompetisi masih diliburkan. Alexander menerima surat dari Ketua Umum PSSI Pusat M. Iriawan yang menyebutkan, Kompetisi Liga 1 dan Liga 2 musim 2020 dalam status keadaan tertentu darurat bencana virus Corona.
Alexander menambahkan, Ketum PSSI Iriawan yang akrab disapa Iwan Bule ini menyatakan, klub peserta Liga 1 dan Liga 2 dapat melakukan perubahan kontrak kerja yang disepakati antara klub dan pemain, pelatih serta ofisial atas kewajiban pembayaran gaji di Maret, April, Mei dan Juni, dan akan dibayarkan maksimal 25 persen dari kewajiban yang tertera di dalam kontrak kerja.
Jika status keadaan tertentu darurat bencana tidak diperpanjang oleh pemerintah, maka PSSI menginstruksikan PT Liga Indonesia Baru (LIB) untuk dapat melanjutkan Liga 1 dan Liga 2 terhitung mulai 1 Juli nanti. “Jadi, kami mulai berlatih lagi Juni selama sebulan, sebagai persiapan menyongsong kompetisi,” ucap Alexander.
Namun, kata Alex, yang mengutip surat keputusan PSSI, jika pemerintah memperpanjang status darurat bencana setelah 29 Mei dan PSSI memandang belum cukup ideal untuk melanjutkan kompetisi, maka Liga 1 dan Liga 2 musim ini akan dihentikan. (Daniel Fajry/balipost)