DENPASAR, BALIPOST.com – Kalangan kampus swasta yang tergabung dalam Asosiasi Perguruan Tinggi Swasta Indonesia (APTISI) Wilayah VIII Bali melakukan gerak cepat membantu Pemprov Bali mengatasi pandemi COVID-19. APTISI Bali sukses menggalang dana Rp 80 juta.
Pada Senin (20/4), bantuan tahap pertama senilai Rp 54 juta diserahkan kepada Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Bali. Bantuan diserahkan langsung Ketua APTISI Wilayah VIII Bali, Dr. I Made Sukamerta, M.Pd., didampingi Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah VIII (Bali, NTB dan NTT), Prof. Nengah Dasi Astawa, S.E., M.Si, diterima Sekretaris Gugus Tugas Percepatan Pananganan COVID-19 Bali, I Made Rentin.
Saat itu, unsur Aptisi Bali dihadiri Rektor ITB STIKOM Bali, Dadang Hemawan, dan Rektor ITEKES Bali, Gede Putu Darma Suyasa. Selain APTISI Bali, sejumlah komponen juga ikut terlibat dalam “Gerakan Masker Bersama” yakni Asosiasi Hotel dan Restoran dan asosiasi GM hotel di Bali, dll dengan tagline “Tat Twam Asi.”
Ketua APTISI VIII Bali, Made Sukmerta yang juga Rektor Unmas mengatakan bantuan ini digalang dari mahasiswa, dosen serta karyawan APTISI Bali yang beranggotakan 58 PTS. Bantuan yang diserahkan senilaii Rp 54 juta tersebut baru tahap awal, akan disusul bantuan lainnya untu membantu Pemprov Bali menangani pandemi COVID-19. (Adv/balipost)