DENPASAR, BALIPOST.com – Memasuki hari ke-18, Senin (27/4), Bali masih melaporkan kasus positif COVID-19 baru. Jumlahnya mencapai 7 orang. Secara kumulatif, Bali kini menangani 193 kasus positif COVID-19.
Menurut Ketua Harian Gugus Percepatan Penanganan COVID-19 Provinsi Bali, Dewa Made Indra, dalam rilisnya, selain mencatatkan kasus baru terdapat juga penambahan pasien sembuh. Jumlahnya mencapai 6 orang. Untuk yang meninggal, masih tetap 4 kasus, yakni 2 WNI dan 2 WNA.
Dari data yang ada dalam website infocorona.baliprov.go.id secara kumulatif Bali sudah menangani kasus terkonfirmasi positif COVID-19 sebanyak 193 kasus. Total masih ada 108 kasus yang dirawat di 11 RS rujukan dan tempat karantina yang disediakan Pemprov Bali. Sedangkan yang sembuh, jumlahnya sudah mencapai 81 orang.
Dari 193 kasus, komposisinya imported case sebanyak 146 kasus, dengan rincian pelaku perjalanan luar negeri (PPLN) sebanyak 124 WNI dan 8 WNA serta pelaku perjalanan dalam negeri (PPDN) mencapai 21 orang. Untuk transmisi lokal totalnya sebanyak 40 warga.
Dalam data sebaran kasus COVID-19 sampai 27 April di https://pendataan.baliprov.go.id terungkap pula 6 pasien COVID-19 terbaru merupakan warga Denpasar, Gianyar, dan Badung. Sementara itu 1 warga tercatat dari luar Bali, masuk kategori kabupaten lain.
Dilihat dari peringkatnya, Denpasar masih memegang peringkat pertama dengan jumlah warganya terjangkit mencapai 49 orang, bertambah 3 kasus. Kemudian di posisi kedua adalah Bangli dengan kumulatif kasus mencapai 27 pasien, tidak ada penambahan warga terjangkit dari sehari sebelumnya.
Di posisi ketiga ada Buleleng dengan jumlah 21 orang. Posisi keempat adalah Gianyar dengan jumlah kasus 22 warga, terdapat 2 penambahan kasus.
Di peringkat kelima ada Karangasem dengan jumlah warga positif sebanyak 15 orang. Posisi keenam adalah Klungkung dan Badung dengan kumulatif kasus 13 orang. Badung bertambah kasusnya sebanyak 1 orang dibandingkan sehari sebelumnya.
Sementara itu, Jembrana ada di posisi ketujuh, dengan jumlah warga terjangkit sebanyak 11 orang. Di posisi kedelapan, ada Tabanan dengan jumlah warga terjangkit 9 orang.
Sementara itu, WNA yang terjangkit kasus ini masih tetap 8 orang. Kabupaten lainnya total 5 pasien, ada 1 penambahan warga terjangkit.
Yang sudah dinyatakan sembuh, ada penambahan 6 orang sehingga totalnya menjadi 81 orang. Penambahan warga sembuh ini berasal dari Denpasar, Buleleng, Bangli, Karangasem,
dan Gianyar.
Untuk peringkat, Denpasar masih menduduki posisi pertama dengan jumlah 18 warga, bertambah 1 warga sembuh. Di posisi kedua Buleleng dengan jumlah pasien sembuh mencapai 10 orang, ada 1 tambahan warga sembuh.
Posisi ketiga ada Bangli sebanyak 9 orang, bertambah 1 pasien sembuh. Posisi keempat ada Karangasem dengan jumlah 8 warga sembuh, bertambah 1 warga sembuh dibandingkan sehari sebelumnya.
Posisi kelima ada Gianyar yang mencatatkan 7 pasien sembuh, bertambah 2 warga dari sehari sebelumnya. Posisi keenam ada tiga kabupaten yakni Klungkung, Badung, dan Tabanan dengan jumlah pasien sembuh sebanyak 6 orang. Sementara itu, di posisi keenam adalah Jembrana dengan jumlah pasien sembuh mencapai 5 orang.
Total terdapat 76 WNI yang dinyatakan sudah sembuh dari COVID-19 di Bali dan 5 WNA. (Diah Dewi/balipost)
