NEGARA, BALIPOST.com – Satu orang tenaga kerja (naker) migran asal Jembrana yang menjalani karantina diketahui hasil rapid tes reaktif. Pekerja migran Indonesia (PMI) ini selanjutnya dirujuk ke RSU Negara untuk penanganan lebih lanjut.
Humas Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Jembrana, dr I Gusti Agung Arisantha, Sabtu (2/5) mengatakan dari total 167 orang PMI yang menjalani karantina sudah ada 127 orang yang rapid test. Ratusan PMI ini dikarantina di lima hotel di Negara dan Baluk. “Rapid test kita lakukan bertahap mengikuti jadwal, dan sejauh ini dari 127 orang yang rapid tes, satu orang hasilnya reaktif,” ujar Arisantha.
Menurutnya sesuai protap, PMI yang menjalani karantina dan diketahui reaktif ini dirujuk ke RSU Negara. “Selanjutnya segera kita ambil sampel swab, untuk memastikan lebih jauh,” tambahnya.
Menurutnya satu orang yang rapid tes reaktif ini sudah menjalani dua kali rapid. Selanjutnya 40 orang PMI akan mengikuti rapid test mengikuti jadwal. Dari 167 orang tersebut data terbaru disebutkan Arisantha sudah ada 109 yang selesai menjalani karantina. (Surya Dharma/balipost)
