YOGYAKARTA, BALIPOST.com – Mengantisipasi penyebaran COVID-19, sejumlah kebun binatang termasuk Gembira Loka Zoo Yogyakarta ditutup sementara hingga batas waktu yang belum ditentukan.

Berbeda dengan wilayah lainnya yang mengeluhkan sulitnya memberi pakan satwa karena tidak ada pemasukan dari pengunjung, kebun binatang ini tetap optimis bisa memberikan pakan pada hewan yang ada di tempat itu.

Sejak ditutup pada 22 Maret 2020 untuk mencegah penyebaran COVID-19, pengelola kebun binatang tetap melakukan pemeliharaan satwa dan kebersihan lingkungan dengan baik. Setiap harinya, dijelaskan Kepala Bidang Kesehatan Satwa dan Nutrisi Kebun Binatang Gembira Loka, Drh. Berta Alfiyanto, sejumlah petugas membersihkan lingkungan dan melakukan peremajaan tumbuhan di Danau Mayangsari yang berada di lingkungan kebun binatang itu.

Baca juga:  34 Orang Positif, KSP Bhakti Ngaglik Jadi Klaster Baru COVID-19

Tidak hanya itu, petugas masih bertugas merawat satwa, mulai dari membersihkan kandang, pemberian makan, hingga perawatan, dan pengobatan jika ada satwa yang sakit. “Selama pandemi COVID-19, seluruh satwa telah terjamin dalam kebutuhan pakannya, mulai dari pakan pokok, tambahan, vitamin, serta vaksin. Meski ada penggantian produk pakan tambahan dengan harga yang lebih terjangkau, namun tidak mengurangi nutrisi yang terkandung dalam pakan satwa,” jelasnya.

Baca juga:  Tak Patuhi Protokol Kesehatan, Akan Diusir dari Malioboro

Pakan yang diberikan juga lebih bersih dan higienis. Sebelum sampai kandang, pakan satwa seperti buah dan sayur dicuci terlebih dahulu dengan cairan antibakteri. Untuk pemberian pakan rumput, setelah diberi cairan antibakteri kemudian dikeringkan.

Pemberian pakan dan vitamin dengan nutrisi yang tetap terjaga ini yang membuat pihak pengelola optimis kondisi satwa di kebun binatang tetap sehat. Selama pandemi, seluruh petugas juga diwajibkan untuk bekerja sesuai dengan protokol kesehatan, seperti memakai masker, selalu mencuci tangan dan dilakukan penyemprotan disinfektan setiap harinya. (Viecintia Rina /Hendri Kusuma/Jogja TV)

Baca juga:  Memaksimalkan Peran OJK Cegah Fintech Jadi "Lintah Darat Milenial"
BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *