MANGUPURA, BALIPOST.com – Proyek pembangunan Balai Benih Ikan (BBI) milik Pemerintah Kabupaten Badung, di Desa Baha Kecamatan Mengwi tidak terawat. Proyek mangkrak ini kini mulai ditumbuhi semak belukar yang menutupi akses jalan menuju kolam tersebut. Air kolam juga terlihat berwarna hijau bercampur dengan sampah.
Kepala Dinas Perikanan kabupaten Badung, Nyoman Suardana, saat dikonfirmasi Senin (11/5), mengakui bahwa proyek BBI di Desa Baha belum dikerjakan lantaran dana yang dianggarkan fokus pada penanggulangan COVID-19.
“Dengan kondisi saat ini, Badung masih memfokuskan semuanya untuk penanggulangan COVID-19, sehingga ada penundaan pekerjaan terkait pembangunan BBI Baha yang sebelumnya kita sudah rancang,” ujarnya.
Menurutnya, seluruh dana yang telah dianggarkan untuk proyek dipangkas dengan adanya pandemi COVID-19. Dengan adanya refocusing, pembangunan BBI belum bisa realisasi tahun ini. “Kami akan tetap mengusulkan di tahun berikutnya. Namun, kami tetap usulkan pada tahun depan, sehingga pembangunan itu (BBI-red) bisa dilanjutkan,” tegasnya. (Parwata/Balipost)