Ilustrasi. (BP/Suarsana)

BANGLI, BALIPOST.com – Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Bangli, Kamis (28/5) kembali mengumumkan adanya penambahan warga Bangli yang sembuh. Jumlahnya ada 3 orang.

Humas Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Bangli I Wayan Dirgayusa merinci pasien sembuh. Ada 2 warga terjangkit lewat transmisi lokal dan 1 naker migran.

Untuk daerah asalnya, warga yang sembuh berasal dari Uma Anyar Tamanbali, Abuan Kauh Abuan, dan Lumbuhan Sulahan. Dengan adanya tambahan pasien sembuh itu, sisa pasien dirawat sebanyak 18 orang. Untuk yang sembuh ada 71 orang.

Baca juga:  Ini Alasannya, Wabup Suiasa hingga Ketua DPRD Badung Tak Lolos "Screening" Vaksinasi COVID-19

Dirgayusa mengatakan per Kamis (28/5) tidak ada penambahan kasus positif Covid. Itu artinya sudah hampir seminggu Bangli nihil tambahan kasus positif. Pihaknya pun bersyukur dengan hal itu. “Semoga angka kesembuhan bisa terus meningkat,” ujarnya.

Meski demikian pihaknya tetap menghimbau warga bangli agar displin dan tetap mengikuti protokol kesehatan sesuai standar penanganan COVID-19 dengan tetap menjaga kesehatan, menggunakan masker bila ke luar rumah, serta cuci tangan sesering mungkin menggunakan air mengalir dan sabun guna memutus rantai penyebaran COVID-19.

Baca juga:  Bali Wajib Karantina ABK dari Negara Terjangkit COVID-19

Di sisi lain, Dirgayusa juga mengatakan bahwa pada Kamis pagi kembali dilakukan pemulangan naker migran sebanyak 17 orang. Mereka  sebelumnya menjalani karantina di hotel.

Sesampainya di Bangli para naker migran diserahkan oleh Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Bangli I Made Gianyar yang juga Bupati Bangli kepada 3 camat yaitu Camat susut, Bangli dan Kintamani. (Dayu Swasrina/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *