I Dewa Gede Rai. (BP/Dok)

DENPASAR, BALIPOST.com – Tren peningkatan jumlah kasus positif COVID-19 terjadi di Denpasar. Pada Jumat (29/5) tercatat sebanyak 2 orang dinyatakan positif.

Diketahui masing-masing merupakan berstatus Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang datang dari negara terjangkit COVID-19, jenis kelamin laki-laki usia 32 tahun yang berdomisili di Kelurahan Pemecutan. Satu lagi merupakan kasus transmisi lokal seseorang yang berjenis kelamin perempuan usia 26 yang berdomisili di Kelurahan Kesiman.

Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Denpasar, I Dewa Gede Rai saat konfirmasi, Jumat (29/5) membenarkan informasi adanya penambahan kasus positif COVID-19 di Kota Denpasar. “Tadi kami sudah mendapatkan laporan bahwa 2 dinyatakan positif COVID-1 akibat imported case dan transmisi lokal, dan keduanya saat ini sudah dikarantina di Bapelkes Propinsi Bali, karena gejalanya ringan. Di samping itu kasus OTG juga bertambah 1 orang dan PDP juga bertambah 5 orang,” jelasnya

Baca juga:  Orangtua Siswa SDN 1 Baktiseraga Pasang Pagar Darurat

Dengan bertambahnya kasus positif serta masih adanya orang yang berstatus OTG, ODP dan PDP masyarakat harus lebih waspada dan mengikuti arahan pemerintah serta protokol kesehatan. DDiperlukan kesadaran dan kedisiplinan yang tinggi semua elemen masyarakat dalam memutus mata rantai COVID-19,” kata Dewa Rai.

Lebih lanjut dijelaskan Dewa Rai, angka kasus kumulatif kasus COVID-19 di Kota Denpasar sebanyak 86 kasus positif. Rincianya adalah 62 sembuh, 2 orang meninggal dunia, dan 22 orang masih dalam perawatan.

Baca juga:  Pasien COVID-19 Meninggal ke-51, Ini Riwayat Penyakitnya

Sampai saat ini hasil tracing tim gugus tugas di Kota Denpasar secara kumulatif terdapat status Orang Tanpa Gejala (OTG) 566 kasus, namun 331 dinyatakan sehat setelah isolasi mandiri, sehingga tersisa 235 OTG. Orang Dalam Pemantauan (ODP) secara akumulatif tercatat 308 kasus, namun sudah menjalani isolasi mandiri dan dinyatakan sehat sebanyak 258, sehingga masih tersisa 50 ODP.

Pasien Dalam Pengawasan (PDP) secara akumulatif sebanyak 69 kasus. Namun 25 orang sudah dinyatakan negatif setelah menjalani Swab Test, sehingga tersisa 44 yang berstatus PDP. (Asmara Putera/balipost)

Baca juga:  Karena Alasan Ini, Pembangunan Shortcut 7-8 Diundur
BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *