Ketua TP PKK Bali, Putri Suastini Koster. (BP/Istimewa)

DENPASAR, BALIPOST.com – Tenaga kesehatan merupakan salah satu kelompok paling berisiko dalam pandemi COVID-19. Termasuk di dalamnya adalah para bidan.

Oleh karena itu, mereka diingatkan untuk selalu menerapkan protokol kesehatan serta perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS). “Saya meminta para bidan tetap semangat mengedepankan tanggung jawab dalam bertugas dan tidak mengeluh, melainkan secara tulus memberikan pelayanan kepada masyarakat,” ujar Ketua TP PKK Provinsi Bali, Ny. Ni Putu Putri Suastini Koster saat membuka Web Seminar (Webinar) via zoom dalam rangka HUT ke-69 Ikatan Bidan Indonesia (IBI) di Jayasabha, Denpasar, Sabtu (30/5).

Baca juga:  Dokter dan Bidan Terkonfirmasi COVID-19

Webinar yang diikuti 500 peserta ini mengangkat tema “Prosedur Pelayanan Kesehatan Maternal Neonatal”. Putri Suastini juga mendoakan para bidan agar selalu diberikan kesehatan sehingga dapat melakukan pelayanan dengan baik kepada masyarakat, khususnya pada ibu dan anak. “Tidak lupa juga saya mengingatkan di samping menjadi bidan juga berperan sebagai seorang ibu yang memiliki tanggung jawab menjaga suami, anak-anak serta keluarganya,” imbuhnya.

Baca juga:  Bocah 3 Tahun Ini Penyintas AKI, Tujuh Kali Jalani Cuci Darah

Putri Suastini mengajak para bidan agar bersinergi dengan pemerintah. Terutama dalam mengimbau masyarakat agar patuh dengan anjuran pemerintah di masa pandemi COVID-19. “Sehingga kita bersama-sama saling berkontribusi memutus rantai penyebaran COVID-19 ini,” jelasnya.

Sementara itu, Ketua PD IBI Provinsi Bali Luh Putu Sukarini menyampaikan webinar digelar untuk membentengi para bidan dengan tambahan ilmu pengetahuan. Mengingat, tugas-tugas yang dijalankan kini semakin berat di lapangan karena Bali masih dibayangi oleh pandemi COVID-19. (Rindra Devita/balipost)

Baca juga:  Kelaikan dan Fisik Underpass Simpang Tugu Ngurah Rai Disurvey
BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *