BANDUNG, BALIPOST.com – Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil menyatakan 15 Kabupaten/Kota di Jabar sudah bisa melaksanakan adaptasi kebiasaan baru atau new normal. Namun, bukan berarti semua kegiatan yang bersifat massal bisa langsung dilakukan mulai 1 juni.
Ini, karena penerapan new normal di Jabar dilakukan secara bertahap. Pada tahap pertama, jelasnya, hanya rumah ibadah yang boleh dibuka.
Pada tahap kedua, barulah kegiatan perekonomian yang dibuka. Itupun dibagi dua tahap. Awalnya, kegiatan ekonomi low risk yaitu industri dan perkantoran yang akan dioperasikan kembali. Kemudian minggu berikutnya barulah ritel, restoran, dan mal.
Ridwan menambahkan, objek wisata pun akan dibuka pada minggu kedua Juni. Namun, yang bersifat individu terlebih dahulu.
Keseluruhan pembukaan kegiatan tersebut pun diikuti dengan rapid test untuk memastikan terbebasnya Jabar dari COVID-19. (Budi Hartati/Bandung TV)