BANGLI, BALIPOST.com – Setelah dua bulan lebih bekerja dari rumah atau work from home (WFH) karena pandemi COVID-19, seluruh aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Pemkab Bangli direncanakan kembali ngantor mulai Jumat (5/6). Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bangli Ida Bagus Giri Putra, Rabu (3/6) mengatakan, sesuai surat edaran Menteri Dalam Negeri (Mendagri) masa WFH berakhir tanggal 4 Juni.
Atas dasar itu Gubernur Bali dan Bupati Bangli kemudian menindaklanjuti hal tersebut. “Jadi tanggal 5 Juni itu sudah mulai masuk, dengan tetap mengikuti protokol kesehatan,” ungkapnya.
Meski demikian sejauh ini para pegawai diakuinya belum diberi pengumuman mengenai hal itu. Giri Putra mengatakan pihaknya masih menunggu petunjuk dan arahan lebih lanjut. “Kalau tidak ada perpanjangan, kami akan sampaikan ke para pegawai lewat WA sembari kita siapkan intruksi bupatinya,” terangnya.
Menurut Giri Putra, memasuki tatanan hidup normal baru (new normal) akan ada banyak hal/kebiasaan yang berubah dari sebelumya. Salah satunya soal pelaksanaan apel. “Biasanya kita laksanakan apel pagi, sekarang sudah tidak bisa. Karena harus menerapkan physical distancing. Kedua, nanti pelaksanaan rapat-rapat kita upayakan dengan pola daring,” ujarnya.
Untuk mencegah terjadinya penyebaran virus, pegawai yang merasa kurang sehat atau sakit disarankan agar tidak memaksakan diri ngantor dan memeriksakan kesehatan diri ke puskesmas maupun rumah sakit. “Kalau sudah ada gejala demam dan batuk-batuk. kita sarankan jangan masuk dulu, demi kebaikan bersama,” imbuhnya. (Dayu Swasrina/balipost)